Liputan6.com, Jakarta - Menjelang pendaftaran pilkada serentak, kedua kubu Partai Golkar berkumpul di kediaman mantan Ketua Umum sekaligus Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK. Di rumah yang berada di Jalan Diponegoro, Jakarta itu, mereka menandatangani kesepakatan pencalonan bersama kepala daerah.
Pantauan Liputan6.com, Sabtu (11/7/2015), baik Agung Laksono maupun Aburizal Bakrie atau Ical turut hadir bersama para sekretaris jenderal, Idrus Marham dan Zainudin Amali.
Advertisement
Kedua pria yang mengklaim sebagai Ketua Umum Partai Golkar itu tampak lebih akrab. Bahkan Agung Laksono sempat merogoh ponselnya dan ber-selfie bersama Ical dan JK.
Mereka juga saling menggoda satu sama lain. Bukan hanya itu saja, para kader pun nampak menyatu dan membaur. Mereka tidak duduk berdasarkan masing-masing kubunya.
Baik Ical, Agung, maupun JK memberikan kata sambutan sebelum melakukan proses tanda tangan. Mereka juga tampak harmonis saat menyanyikan hymne Golkar.
Berikut kesepakatan, yang ditandatangi kedua belah pihak:
1. Tim Pejaringan Bersama bekerja untuk menetapkan calon-calon gubernur, bupati, dan walikota secara bersama di setiap daerah pemilihan
2. Apabila ada daerah yang berbeda calon dari masing-masing pihak dan tidak bisa disatukan secara musyawarah, maka dilaksanakan dengan survei, atau cara demokratis yang lain untuk disetujui bersama, di mana calon yang paling tinggi suaranya menjadi calon yang disetujui
3. Pengurus DPP atau DPD I dan DPD II masing-masing pihak dengan terkoordinasi mengajukan surat pendaftaran secara terpisah dengan satu pasangan calon yang sama, hasil tim bersama KPU atau KPUD masing-masing daerah pemilihan setelah mendapatkan penetapan dari tim penjaringan tingkat pusat
4. Status kedua pengurus tetap berjalan bersama sampai dengan keputusan pengadilan yang bersifat tetap atau dicapai islah yang penuh.
(Ndy/Mvi)