Liputan6.com, Doha - Pemain muda Indonesia yang bermain di Qatar, Andri Syahputra, tampaknya belum memikirkan kesempatan untuk membela Timnas Indonesia. Menurut Andri, dia akan lebih fokus untuk kariernya saat ini, karena untuk bermain di Timnas masih jauh.
Andri bergabung bersama klub Qatar, Al Gharafa dan bermain di kompetisi Qatar Star League U-17. Andri juga menjadi bagian dari Aspire Academy, tempat berkumpulnya pemain-pemain muda berbakat dari berbagai klub di Qatar.
Baca Juga: Kisah Perjalanan Pesepak Bola Muda Indonesia di Qatar
Advertisement
Kini, usia Andri telah menginjak 16 tahun dan dia menetap di Qatar sejak masih berusia lima tahun. Meski demikian, Andri masih setia menjadi WNI (Warga Negara Indonesia) atau belum berpindah kewarganegaraan.
"Bermain untuk Timnas Indonesia? Sekarang saya belum mau berpikir sejauh itu, saya masih ingin fokus mengembangkan kemampuan di sini. Berusaha menampilkan yang terbaik," jelas Andri kepada Liputan6.com.
Lanjut ke halaman berikutnya>>>
2
"Masih jauh untuk bermain untuk Timnas, biarkan semua mengalir saja. Saya masih perlu bekerja keras dan berlatih serius untuk membuat saya menjadi pemain yang lebih baik," lanjutnya.
Tak sedikit yang memperkirakan bahwa pemain yang menjadi bagian Aspire Academy merupakan cikal-bakal Timnas Qatar ketika mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022. Andri menyatakan, bermain di Piala Dunia adalah impian setiap pesepakbola, tapi saat ini dia belum memikirkannya.
"Saya betah bermain di Qatar, saya juga tahu mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia dan bermain di sana adalah impian semua pemain. Tapi, saya belum mau memikirkannya, karena itu masih terlalu jauh. Saya masih 16 tahun dan masih WNI," paparnya. (Win/Rej)
Baca Juga:
Kisah Perjalanan Pesepak Bola Muda Indonesia di Qatar
Media Spanyol Kepincut Pesepakbola Muda Indonesia di Qatar
7 Fakta Menarik Pemain Muda Indonesia di Qatar
Advertisement