Dirut KAI: Tiket Mudik dan Balik Sudah Habis

‎Tiket kereta api pada mudik Lebaran 2015 sudah habis terjual. Bahkan, penambahan 15 rangkaian dan 1 kereta api pun sudah tak tersisa.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 12 Jul 2015, 10:31 WIB
Pemudik memasuki kereta api di Stasiun Senen, Jakarta, Selasa (7/7/2015). Para pemudik mengaku sengaja mudik lebih awal untuk menghindari puncak arus mudik yang diperkirakan akan terjadi pada H-5 Lebaran. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - ‎Tiket kereta api pada mudik Lebaran 2015 sudah habis terjual. Bahkan, penambahan 15 rangkaian dan 1 kereta api pun sudah tak tersisa.

"Peningkatan sudah diputuskan 15 rangkaian, 7 eksklusif. Itu sudah penuh, tujuan timur. Itu juga sudah ditambah 1 KA Kurtojawa," kata Dirut KAI Edi Sukmoro, di halaman Parkir Timur Senayan, Jakarta, Minggu (12/7/2015).

Edi pun mengimbau agar calon pembeli jangan mudah percaya bila ada calo yang mengatakan mampu menyediakan tiket. Namun, bila ada tiket yang bisa dibeli, hal itu bisa terjadi karena ada pembatalan oleh pembeli sebelumnya.

"Ada juga yang masih dapat, karena ada yang membatalkan. H-7 sudah habis, baliknya H+12 sudah habis tiketnya," ujar dia.

Animo masyarakat yang mudik menggunakan kereta api memang tinggi. Meski demikian, Edi mengatakan, pihaknya sudah tidak mungkin melakukan penambahan armada lagi.

"Kalau ditambah lagi sudah tidak mungkin, karena armada tidak ada," imbuh Edi.

Ia juga menyampaikan seluruh jajaran KAI tidak ada yang mengambil cuti mudik. Mereka semua akan berjaga di pos masing-masing yang efektif pada H-2 hingga H+9 lebaran.

"Kalau pas lebaran, boleh menjalankan ibadah dulu, tapi kembali lagi ke pos. Nanti habis itu bisa ambil cuti.‎ Saya juga lebaran masuk, jadi kita itu terbalik, yang lain libur kita masuk‎. Nanti setelahnya saya mau mudik ke Semarang," tandas Edi. (Vin/Mut)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya