Ukuran Kaki Tak Normal, Remaja Ini Pede Berbikini

Kondisi langka sejak lahir membuat kaki kanannya dua kali lebih besar dibanding kaki kiri.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 12 Jul 2015, 15:00 WIB
Buat remaja ini, kondisi langka yang membuat kakinya besar sebelah tak meruntuhkan rasa percaya dirinya. (Foto: Daily Mail).

Liputan6.com, London - Pada umumnya, orang akan menutupi hal yang dianggap sebagai kekurangan pada tubuhnya. Tapi tidak dengan remaja asal New Brunswick, Kanada bernama Isa-Bella Leclair (19). Dengan kondisi kaki kanan lebih besar dua kali dibandingkan sebelahnya, ia tetap percaya diri. 

Di usianya hampir menginjak 20 tahun, Isa-Bella memiliki berat kaki kanan sekitar 18 kg. Jauh lebih berat dibandingkan kaki kirinya. Ternyata sejak lahir, ia memiliki kondisi genetik bernama Parkes Weber Syndrome.

Kondisi Parkes Weber Syndrome menyebabkan banyak pembuluh darah di kakinya abnormal. Mutasi langka dari gen RASA-1 menyebabkan kelenjar getah bening di kakinya tidak berfungsi normal.

"Cairan limfatik dalam tubuh banyak yang menuju ke kaki kanan, berhubung sistem dalam tubuh tidak bekerja dengan baik, cairan ini tidak bisa kemana-mana sehingga diam di kaki kanan dan membuatnya bengkak," terang Isa-Bella.

Tapi kondisi langka ini tidak membuatnya malu, malah ia dengan bangga memamerkannya dengan menggunakan celana pendek, rok, bahkan berbikini. Beberapa bulan yang lalu ia memenangkan kontes kecantikan di kotanya.

"Kondisi ini tak membuatku berhenti menggunakan pakaian renang yang lucu atau terusan cantik. Buatku, rasa percaya diri merupakan hal terpenting, karena ketika orang lain melihat seseorang percaya diri meski memiliki disabilitas akan tetap dikagumi," terang Isa-bella seperti dilansir Daily Mail, Minggu (12/7/2015).

Meski kaki kanan dua kali lebih besar, Isa-Bella tetap percaya diri dengan tubuhnya. (Foto: Daily Mail)

Menurutnya, kecantikan tak hanya dari luar. Seseorang bisa dikatakan cantik ketika mampu membuat orang-orang di sekitarnya merasa nyaman.

Ia pun berharap, apa yang dilakukannya dapat membuat orang-orang dengan disabilitas lain mampu percaya diri.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya