Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah meramal realisasi inflasi Juli atau periode Ramadan dan Lebaran akan mencapai level terendah dalam 5 tahun terakhir. Pencapaian ini diklaim bukan karena pelemahan konsumsi masyarakat melainkan upaya pemerintah dalam mengendalikan harga.
Menteri Keuangan (Menkeu), Bambang Brodjonegoro mengungkapkan, inflasi pada Juli 2015 diperkirakan lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 0,54 persen.
Advertisement
"Kalau melihat inflasi Juni, ada indikasi inflasi Juli atau periode Ramadan dan Lebaran akan menjadi inflasi terendah dalam 5 tahun terakhir di momen yang sama. Itu artinya inflasi puasa dan Lebaran terkendali," kata dia saat ditemui di KPU Bea Cukai Tipe A Tanjung Priok, Jakarta, Senin (13/7/2015).
Menurut Bambang, rendahnya prediksi inflasi bulan keenam ini lebih karena kemampuan pemerintah untuk menjaga stabilisasi harga kebutuhan pokok dan mengendalikan laju inflasi, bukan semata-mata karena pelemahan konsumsi.
"Mungkin ada (pelemahan konsumsi) tapi kalau Ramadan dan Lebaran itu ada pola yang enggak biasa. Apapun kondisi ekonominya, kalau puasa dan Lebaran pasti ada lonjakan permintaan. Dan pemerintah mampu mengendalikan lonjakan permintaan yang sifatnya sesaat," terang dia.
Pemerintah, katanya, telah melakukan berbagai langkah untuk mengendalikan harga, salah satunya rajin menggelar operasi pasar. "Jadi akhirnya kenaikan harga terkendali," pungkas Bambang. (Fik/Nrm)