Liputan6.com, Afrika - Sosok Peter Pan yang tak pernah tua dan selalu menjadi anak-anak ternyata terjadi pada kehidupan nyata. Bukan pada manusia, melainkan pada hewan berkaki empat satu ini.
Jenis sand cat atau kucing pasir ini terlihat , dikutip dari Bored Panda, Rabu (15/7/2015).
Advertisement
Kucing pasir memiliki habitat di padang gurun seperti Afrika Utara, Arab, Asia Tengah, serta Pakistan. Di sanalah Anda bisa mengunjungi binatang lucu tersebut.
Tubuhnya relatif kecil alias, dengan kaki pendek, ekor panjang, serta telinga yang runcing. Bulunya berwarna cokelat seperti warna pasir di gurun, dengan perpaduan warna putih di bagian bawah dagu serta motif garis-garis cokelat gelap.
Rupanya yang imut tersebut memperlihatkan seolah-olah hewan tersebut tidak pernah tumbuh. Sangat lucu dan menggemaskan.
Meski demikian, kucing ini bisa menyesuaikan diri hidup di lingkungan keras. Mereka dapat bertahan hidup di suhu antara -5 derajat Celcius hingga 52 derajat Celcius, dan mampu bertahan hidup selama berbulan-bulan hanya minum air sebagai makanan mereka.
Menurut penelitian terbaru, hanya 61% kucing pasir lahir di penangkaran yang hidup selama hari 30, terutama karena diabaikan sang induk. Mereka juga rentan terhadap berbagai penyakit pernapasan yang membuat mereka tidak cocok dijadikan hewan peliharaan.
(Frederica/Tnt)