Liputan6.com, Jakarta - Meniti karier sebagai pesepakbola di Qatar bersama Al Gharafa, Andri Syahputra, ternyata tetap tak bisa menahan rindu dengan negaranya sendiri. Sebelum Idul Fitri tahun ini, Andri bersama keluarganya pun memutuskan mudik ke Medan.
Banyak yang membuat pemain berusia 16 tahun ini tak bisa melupakan Indonesia. Selain rindu untuk bisa bertemu keluarga, Andri juga sangat menyukai makanan-makanan Indonesia. Andri mengaku ingin sekali tinggal di Indonesia, tapi ada tanggung jawab yang tak bisa dia tinggal di Qatar, yakni sekolah dan sepak bola.
Advertisement
"Hal utama yang dirindukan adalah makanan, siapa yang tidak suka makanan Indonesia. Jadi, itu yang paling saya rindukan. Saya suka hampir semua makanan terkenal Indonesia," tutur Andri saat ditemui Liputan6.com.
"Saya tak bisa melupakan keluarga saya, terutama yang di Medan. Saya sendiri lahir di Lhokseumawe, ibu saya orang Melayu dan Ayah saya asli Jawa," lanjutnya.
Lanjut ke halaman berikutnya>>>
2
Keputusan dia dan keluarganya untuk pulang ke Medan juga karena libur musim panas yang cukup panjang. Selain itu, Andri juga ingin menghabiskan waktu bersama keluarga besarnya di Medan, karena ini hanya bisa dia lakukan satu tahun sekali.
"Sebenarnya kami tidak menduga karena kami memang berniat pulang untuk liburan musim panas, dan ternyata malah mendekati lebaran. Jadi, kenapa tidak pulang dan menghabiskan waktu bersama keluarga," paparnya.
Baca juga:
Wenger Ungkap Strategi Transfer Arsenal Musim Panas Ini
Advertisement