Liputan6.com, Jakarta Jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan selama arus mudik pada 2015 turun. Penurunan ini berkisar 40 persen dibandingkan tahun lalu.
"Jumlah meninggal dunia dari kecelakaan dibanding periode sebelumnya H-7 sampai H-2 kira-kira 40 persen lebih rendah," kata Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan, saat meninjau Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau, Rabu (15/7/2015).
Namun, jumlah pemudik pada tahun ini lebih banyak dari 2014. Jumlah pemudik naik hingga 3 persen dari tahun sebelumnya. "Peningkatan mudik secara nasional naik 2 hingga 3 persen," jelas dia.
Saat menyinggung kecelakaan yang terjadi di Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), Cirebon, Jonan menyebutkan jajarannya sedang menganalisisnya.
"Terkait kecelakaan besar di Cipali ini lagi diperiksa. Intinya, jalan kalau intinya tidak cocok, kita tegur," kata Jonan.
Advertisement
Sementara, dia menilai penyelenggaraan mudik dengan bus pada tahun ini lebih baik. Tidak ada antrean atau penumpukan penumpang di terminal. Dia mengklaim hal tersebut disebabkan oleh sistem pembelian tiket yang lebih mudah.
Saat ini, pelayanan tiket sudah bisa lewat internet ataupun call center. Ini memudahkan calon penumpang dan dapat menghemat waktu.
"(Dulu) Tiketnya ditulis pakai tangan dan sebagainya, sehingga kadang orang itu menumpuk. Beli tiketnya harus ke sana atau di agen tiket, harus datang dulu," ucap Jonan. (Bob/Mut)