Liputan6.com, Athena - Operasional bank-bank di Yunani rencananya akan kembali buka pada Senin, 20 Juli 2015. Merupakan pengaktifan kembali operasional bank setelah diminta untuk tutup oleh pemerintah sejak tiga pekan lalu.
Penutupan bank-bank tersebut dilakukan untuk membendung pengambilan uang secara besar-besaran (rush) di sistem keuangan. Pasalnya, jumlah dana tunai yang dimiliki oleh Yunani sangat kecil setelah mereka terbelit krisis keuangan.
Selain menutup operasional kantor cabang bank, Pemerintah Yunani juga membatasi jumlah penarikan uang yang menggunakan mesin ATM. Setiap harinya, warga hanya bisa menarik uang di ATM sebesar 60 euro. Jumlah yang cukup kecil untuk digunakan untuk keperluan sehari-hari.
Akibat aturan tersebut, dampaknya langsung terlihat pada beberapa ATM di Yunani. Antrian panjang tak kunjung habis setiap harinya. Bahkan tak jarang karena kemarahan warga, mesin ATM justru dirusak.
Mengutip CNN Money, Minggu (19/7/2015), meskipun pada hari Senin nanti operasional bank telah diaktifkan kembali seiring adanya kesepakatan dana talangan antara Yunani dengan kreditor, namun pemerintah negara dewa-dewa tersebut belum akan membuka batasan jumlah penarikan uang.
Kementerian Keuangan Yunani tetap mengeluarkan kebijakan bahwa jumlah uang yang bisa diambil oleh warga Yunani di mesin ATM maupun di kantor cabang tetap maksimal 60 euro.
Kementerian Keuangan Yunani juga memberikan pilihan lain, jika warga Yunani tak ingin lelah setiap hari mengantri di mesin ATM atau di kantor cabang, mereka bisa melakukan pengambilan dana sekali seminggu dengan jumlah 420 euro.
Sebelumnya, Pemerintah Yunani dan para kreditor secara resmi memulai pembicaraan dana talangan (bailout) ketiga setelah parlemen zona Eropa, terutama parleman Jerman, memberikan dukungan atau menyetujui pembicaraan bailout untuk Yunani.
Dalam pembicaraan tersebut, Pemerintah Yunani akan mendapat dana talangan dari kreditor senilai 7 miliar Euro yang akan cair pada Senin, 20 Juli 2015. Dengan dana itu diharapkan Yunani dapat membayar utangnya.
Pimpinan Eurogroup, Jeroen Dijsselbloem mengatakan sekarang ada kesempatan Yunani untuk memulihkan ekonominya. Namun Dijsselbloem memperingatkan proses tersebut tidak akan mudah, ia berharap negosiasi berjalan sekitar empat minggu. (Gdn/Nrm)
Jumlah Pengambilan Uang Warga Yunani Tetap Dibatasi
Warga Yunani bisa melakukan pengambilan dana sekali seminggu dengan jumlah 420 euro.
diperbarui 19 Jul 2015, 10:14 WIBATM milik salah satu bank di Yunani diserbu oleh masyarakat (Foto: Reuters.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Wamen ESDM Jamin Ketersediaan Energi di Sumut Aman Saat Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
Bus Rombongan Pelajar Diseruduk Truk di Tol Pasuruan, Empat Orang Meninggal
Gokil! Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Masuk Team of The Week Liga Belanda Pekan 17
Kaleidoskop Lampung 2024: Kepala SMP Tampar Siswa hingga Heboh Pesta Perceraian
PDIP Siaga I Jelang Kongres 2025, Kursi Megawati Digoyang?
Ciri Ciri Negara Berkembang: Karakteristik dan Perbedaan dengan Negara Maju
Gerindra Bantah Salahkan PDIP Terkait Kritik Kenaikan PPN 12 Persen
Menteri Budi Santoso Kunjungi Agate Studio Bandung, Sebut Industri Gim Pilar Penting Pertumbuhan Ekonomi
Ciri Ciri Negara Hukum: Pengertian, Karakteristik, dan Implementasinya
Polda Riau Sita Ribuan Pil Happy Five Untuk Perayaan Tahun Baru
Tahun 2024, BNN Riau Obati 269 Pecandu Narkoba, Berapa yang Sembuh?
Ciri-ciri Sipilis Akan Sembuh: Panduan Lengkap Mengenali dan Mengatasi Penyakit Menular Seksual