Pilkada Serentak, Bawaslu Beri Perhatian Khusus untuk Sulteng

Liputan6.com, Palu - Sulawesi Tengah mendapat perhatian khusus dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dalam menjalankan Pilkada serentak 9 Desember  2015 mendatang.

"Perhatian khususnya bukan karena Sulteng bermasalah. Melainkan kehadiran Bawaslu RI di Sulteng untuk mengantisipasi adanya kemungkinan-kemungkinan atau dinamika politik yang terjadi. Karena provinsi, kota, dan kabupatennya serentak melakukan pemilukada," kata Ketua Bawaslu RI Muhammad di Palu, Sulteng, Selasa (28/7/2015).

Selain memberikan perhatian khusus, kadatangan Muhammad di Sulteng, juga untuk memberikan penguatan-penguatan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu setempat.

"Pengamatan kami selama 2 hari ini, pendaftaran sudah berjalan sesuai harapan. KPU dan Bawaslu juga sudah bekerja sama dengan baik," ungkap dia.

Bawaslu berharap, pada hari terakhir pendaftaran seluruh bakal calon pasangan kepala daerah dan partai politik, sudah melengkapi seluruh persyaratan. Sehingga dapat memudahkan KPU dalam evaluasi.

"Kerja sama yang baik dari pasangan calon dan partai pengusung juga sangat kami harapkan. Memang sudah menjadi tugas KPU untuk melakukan evaluasi, namun jika dapat bekerjasama untuk melengkapi seluruh persyaratan, kan bisa lebih memudahkan teman-teman di KPU," ujar dia.  

Sampai hari ini, kata Muhammad, Bawaslu sudah melakukan evaluasi terhadap beberapa daerah yang hanya memiliki 1 bakal calon pasangan kepala daerah. Namun, daerah tersebut belum tidak dapat disebutkan satu per satu.

"Yang pasti ada beberapa daerah yang pasangannya tidak mencukupi 2 (pasangan). Nah, itu masih kita lakukan evaluasi untuk menunggu pasangan lain mendaftar. Jika ada lagi yang mendaftar sesuai tambahan waktu yang kita berikan, bisa jadi Pemilukada di daerah itu dibatalkan, karena hanya memiliki 1 pasangan calon," tandas Muhammad.

Di KPU Palu, Ketua Bawaslu RI Muhammad melakukan pemantauan langsung proses pendaftaran calon walikota dan wakil walikota. Usai melakukan pemantau di KPU Palu, dia bertolak ke Kabupaten Sigi dan Poso untuk melakukan pemantauan yang sama. (Rmn/Yus)