Liputan6.com, Jakarta - Dibalut kaos abu-abu dan penutupi wajahnya, Rachmanto alias Anton, pengendara 'koboi' KIA Picanto merah B 1191 SZN, mengakui menembak mobil Xenia milik Dwi Prasetyo di jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Km 34, Ceger, Cipayung, Jakarta Timur, Senin 27 Juli 2015.
Bukan karena kesal disalip mobil minibus itu, tapi karena Dwi meladeni adegan balapan itu tanpa berpikir panjang dengan keselamatan 2 anaknya dan sang istri yang berada di dalam mobilnya.
"Saya pikir ini orang gila, bawa anak kecil tapi kebut-kebutan. Saya saja yang sudah menikah 10 tahun, belum dikasih-kasih anak. Maksud saya mau kasih dia peringatan. Kalau enggak sayang anaknya, buat gua aja," ungkap Rachmanto di Mapolres Metro Jakarta Timur, Kamis (30/7/2015).
Anggota klub penembak Raider Shooting ini pun membantah pernyataan polisi, bahwa ia ingin menghilangkan jejak dengan memasang terbalik pelat nomor kendaraannya.
Dia juga mengaku tidak berniat melarikan diri dari kejaran polisi. Sebab, dia tetap tinggal di rumahnya. Dia juga tidak panik saat foto mobilnya tersebar di media sosial.
"Saya tidak kabur, saya juga tidak menghilangkan barang bukti. Tidak menghilangkan identitas. Bahkan waktu mobil saya difoto, saya sudah tahu (akan ditangkap polisi). Saya tidak masalah dia (Dwi) foto," jelas Anton.
Seakan-akan berada di arena sirkuit, Rachmanto dan Dwi mengendarai mobil mereka dengan kecepatan 100 km per jam di Tol JORR. Mereka saling salip, hingga aksi itu terhenti lantaran Dwi melihat sebuah lubang kecil meretakkan kaca mobilnya, tepat di sebelah kanan kursi pengemudi.
Sadar mobilnya tertembus peluru, Dwi mengejar kembali mobil Anton untuk mengabadikan pelat nomor kendaraannya. Setelah itu Dwi mengunggah aksi 'koboi' yang baru ia alami ke media sosial dan membuat laporan ke Polsek Cipayung.
Dua hari menyelidiki, polisi akhirnya meringkus Anton di rumahnya, Tangerang Selatan. Anton mengaku dirinya mendapat senjata airsoft gun sejak bergabung di Raider Shooting Club, sebuah perkumpulan penembak yang bermarkas di Jalan Baret Biru, Pasar Rebo, Jakarta Timur. (Rmn/Ado)
Ini Alasan Rachmanto 'Koboi' Menembak Minibus di Tol JORR
Dia juga mengaku tidak berniat melarikan diri dari kejaran polisi.
diperbarui 30 Jul 2015, 21:26 WIBIlustrasi
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Program MBG di Kudus, Ombudsman Jateng Soroti Transparansi Anggaran
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 21 Januari 2025
Bareskrim Polri Tetapkan 11 Orang Tersangka Kasus Judi Online, Uang Puluhan Miliar Disita
Donald Trump Bakal Tarik AS Keluar Lagi dari Perjanjian Iklim Paris, Bersiap Darurat Nasional Energi
Isi Lengkap Pidato Perdana Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat
3 Efek Letusan Gunung Tambora terhadap Dunia
Beda dari Tahun 2017, Pidato Pelantikan Kedua Donald Trump sebagai Presiden AS Lebih Optimistis
Pelantikan Donald Trump 20 Januari 2025: Begini Prediksi Pengamat soal Kebijakan Luar Negeri AS
Inilah Sebab-Sebab Mati Su’ul Khatimah yang Diungkap Habib Jindan, Naudzubillah!
Donald Trump Janji Rebut Kembali Terusan Panama, Kritik Pengaruh China
Resmi Jadi Presiden ke-47 AS, Donald Trump Janji Jadi Pembawa Perdamaian
Donald Trump Kritik Joe Biden di Pidato Perdana Presiden AS, Sebut Tak Mampu Atasi Krisis Sederhana