Liputan6.com, Porto - Iker Casillas akhirnya buka suara terkait alasan utamanya pindah ke FC Porto. Menurutnya, hanya Porto yang memahami dan merasa yakin dengan kehebatannya di bawah mistar gawang.
Casillas ditendang Real Madrid pada bursa transfer musim panas ini demi mendapatkan penjaga gawang Manchester United, David De Gea. Akhirnya, kiper berusia 34 tahun itu menyepakati kontrak berdurasi dua musim bersama Porto.
Advertisement
"Saya bergabung dengan Porto karena ada kepercayaan dan pemahaman yang saya miliki terhadap Julen Lopetegui (pelatih Porto)," katanya kepada majalah resmi Porto.
"Saya punya beberapa tawaran dari klub lain. Namun tidak ada yang menarik. Selain itu, saya ingin meninggalkan Spanyol," lanjut kiper berpostur 185 cm tersebut.
Alasan Tolak Klub Spanyol
Casillas memilih untuk tidak bergabung dengan tim Spanyol karena tidak mau menghadapi Real Madrid. Dia memiliki banyak momen indah bersama klub yang dibelanya sejak 1999.
"Bergabung dengan Porto merupakan cara untuk menjauh dari masa lalu saya dengan Real Madrid di Spanyol. Sudah saatnya saya mengabdikan diri untuk klub asing, tapi masih dekat dengan negara saya," Casillas menjelaskan.
"Porto mempunyai nama besar dan tim yang bergengsi. Jadi mereka menarik hati saya. Di sini, saya bisa mengembangkan permainan dan menjadi pemain penting," tegas pria asal Spanyol tersebut.
Bersama Real Madrid, Casillas mencatatkan 264 clean sheets dari 723 penampilan. Dengan waktu bermain selama 64.763 menit, dia kebobolan sebanyak 750 gol. (Cak / Vid)
Baca juga:
Rio Haryanto Takut Balapan di GP Rusia
Simak 6 Sejarah Menarik Community Shield
Van Gaal Bocorkan Formasi MU di Liga Premier 2015-16
Rio Haryanto Selangkah Lagi Satu Lintasan Bersama Lewis Hamilton
Advertisement