Dampak Penggunaan Ban Lebar pada Motor Matik

Di balik keuntungannya, ada pula kerugiaan penggunaan ban gambot, khususnya pada motor skutik.

oleh Rio Apinino diperbarui 01 Agu 2015, 18:00 WIB
Ban gambot (Foto: Ali Wardana).

Liputan6.com, Jakarta - Menggunakan ban motor terlau besar atau yang dikenal dengan ban gambot merupakan salah satu modifikasi yang diminati. Apalagi saat ini, banyak produsen yang membuat ban tersebut, terutama untuk skutik.

Selain terlihat lebih gaya dan macho, ban gambot diklaim memiliki keseimbangan yang baik dan mampu meredam guncangan jalan dengan maksimal.

Tetapi, di balik manfaat tersebut, ada pula kerugiaan penggunaan ban gambot, khususnya pada motor skutik. Kerugian ini disebabkan karena karakter ban yang berdiameter besar. Apa saja kerugiannya? Berikut ulasannya.

Kurang lincah

Menggunakan ban gambot membuat pengendalian motor lebih stabil dan cengkraman lebih kuat. Tetapi, saat kondisi jalan padat atau macet, motor akan lebih sulit bermanuver. Pada akhirnya, kelincahan motor pun akan berkurang.

Kerja rem ekstra

Beban yang harus ditanggung rem semakin berat dengan menggunakan ban gambot. Hal ini tidak lain disebabkan karena ukurannya yang lebih besar dibanding ukurang standar pabrikan. Ini membuat kinerja piranti rem lebih berat.

Meskipun demikian, saat mengubah ban biasanya bengkel modifikasi juga menawarkan piringan rem dengan diameter yang lebih besar. Tetapi biasanya, keawetan piranti tersebut berada di bawah kualitas pabrik.

Boros bensin

Selain rem, kerja yang lebih berat juga akan dialami oleh mesin. Semakin besar tenaga yang harus dikeluarkan, maka semakin besar pula asupan bensin yang dibutuhkan mesin. Karenanya, ban gambot akan membuat motor semakin boros bahan bakar.

Perawatan ekstra pada CVT

Sama seperti yang sebelumnya, ukuran ban yang besar akan membuat kinerja v-belt lebih ekstra. Pada motor skutik, ada potensi penurunan kinerja CVT hingga lebih mudah rusak bila menggunakan ban gambot.

(rio/gst)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya