Liputan6.com, Jakarta Besok, bila Anda mampir ke kedai kopi, pastikan berapa banyak nilai gizi yang dapat diterima tubuh. Pasalnya berbagai jenis kopi mengandung jumlah protein, kafein dan kalori yang berbeda.
Mari kita bahas satu per satu, seperti dikutip Dailymail, Kamis (6/8/2015) berikut ini:
Advertisement
1. Espresso
Secara tradisional, espresso disajikan hanya dengan satu sloki kopi hitam yang kuat tanpa susu. Menurut ahli gizi Catherine Collins dari Rumah Sakit London St George, satu sloki espresso mengandung sekitar 80-100mg kafein, tidak ada protein, dan sekitar lima kalori.
Tapi walaupun tidak sehat, minuman ini dapat memberikan dorongan kafein lebih kuat ketimbang jenis kopi lain.
2. Cappuccino
Cappuccino adalah espresso yang ditambah susu atau skim. Catherine memperkirakan ada sekitar 6 gram protein dari susu, natrium dan 150 kalori bila ditambah susu dan 95 kalori.
"Cappuccino mungkin tidak baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan, tapi kandungan susu yang tinggi dapat menjadi sumber protein dan kalsium yang penting untuk kesehatan tulang."
3. Latte
Latte berisi sekitar 10 gram protein dari susu, 5 gram lemak - yang setara dengan satu sendok mentega dan sekitar 225 kalori ketika ditambah dengan susu dan 135 kalori ketika dibuat dengan susu skim.
4. Mocha
Mocha adalah espresso yang ditambah susu, sirup coklat dan whipped cream. Karena kandungan lemak yang tinggi, minuman ini berisi 310 kalori ketika dibuat dengan susu dan 230 kalori bila dibuat dengan susu skim. Dan 10 gram lemak dan 80mg kafein.
"Minum mocha setara dengan makan cokelat. Ya, kandungan lemaknya lebih tinggi dibandingkan dengan kopi lainnya karena mengandung krim (bukan susu) yang tidak memiliki protein."
5. Americano
Americano adalah espresso yang ditambah dengan krim. Minuman ini mengandung dua kali lipat kopi biasa atau sekitar 120 -160 gram kafein. Tanpa krim sebenarnya minuman ini hampir tidak ada kalori, tapi bila ditambah krim, Anda akan menambahkan 90 kalori.