Liputan6.com, Manchester - Malam ini (8/8/2015) WIB, pekan pertama kompetisi Premier League 2015-2016 bakal resmi bergulir. Sederet penyerang kelas dunia bakal bersaing untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya demi membawa tim yang dibelanya meraup tiga poin.
Bukan rahasia lagi bila kompetisi Premier League juga menjadi ajang pembuktian siapa bomber yang paling maut. Selain demi kemenangan tim, para penyerang Premier League juga memperebutkan gelar pencetak gol terbanyak.
Advertisement
Tak salah kiranya bila menyebut Premier League sebagai area perang bagi para bomber haus gol. Sebut saja nama striker Manchester City, Sergio Kun Aguero, yang dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak Premier League musim lalu.
Ada juga nama mesin gol Chelsea, Diego Costa, yang musim lalu menjalani debutnya di Premier League lewat torehan 20 gol. Kemudian, muncul penyerang muda menjanjikan Inggris, Harry Kane, yang musim lalu menjaringkan 21 gol untuk Tottenham Hotspur di Premier League.
Kedatangan Bomber-Bomber Anyar
Jika belum cukup, Arsenal punya dua nama pemain depan yang mereka andalkan bisa menyumbang gol. Alexis Sanchez dan Olivier Giroud masing-masing keduanya mencetak 16 dan 14 gol untuk Arsenal.
Striker Manchester United, Wayne Rooney, kurang bersinar musim lalu karena hanya menyarangkan 12 gol. Namun, kedatangan Memphis Depay ke Old Trafford diharapkan bisa membuat pundi-pundi gol United bertambah.
Setelah penampilan kurang memuaskan dari para strikernya musim lalu, Liverpool boleh mulai optimistis menatap musim 2015-2016. The Reds kedatangan dua penyerang anyar, Christian Benteke dan Danny Ings. Musim lalu, Benteke mencetak 13 gol untuk Aston Villa, sedangkan Ings menjaringkan 11 gol kala masih berkostum Burnley.
Perang para bomber diyakini juga akan melibatkan striker West Bromwich Albion, Saido Berahino, yang menyarangkan 14 gol di Premier League musim lalu. Nama Graziano Pelle dari Southampton dan Papiss Demba Cisse dari Newcastle United pun patut diperhitungkan. (Win/Ary)
Baca Juga:
10 Fakta Liga Premier Inggris 2015-16 (II)
Advertisement
