Liputan6.com, Jakarta - Microsoft menaruh harapan besar pada sistem operasi generasi terbaru mereka, Windows 10. Sejauh ini, Windows 10 sukses merengkuh animo positif dan tercatat telah terpasang di lebih dari 14 juta perangkat.
Sistem operasi yang digadang-gadang sebagai penyempurnaan dari seluruh edisi sistem operasi yang pernah dirilis Microsoft itu bahkan ditargetkan terpasang di 1 miliar perangkat dalam tempo 2-3 tahun ke depan.
Demi mewujudkan hal tersebut, pihak Microsoft melakukan berbagai hal untuk terus menyempurnakan Windows 10. Salah satunya, mereka menjanjikan hadiah besar bagi para ahli komputer yang mampu menemukan celah keamanan (bug) di sistem operasi andalannya tersebut.
Dilansir laman ZDNet, melalui program "Microsoft Bounty Program", perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates itu menantang para ahli komputer untuk menemukan dan melaporkan bug yang berhasil mereka temukan di Windows 10, khususnya di sektor fitur keamanan otentikasi.
Tak tanggung-tanggung, bagi siapa yang berhasil menemukannya, Microsoft menjanjikan hadiah sebesar US$ 100 ribu, atau setara dengan Rp 1,3 miliar. Angka tersebut ditingkatkan dari hadiah awal yang ditawarkan, yakni US$ 50 ribu.
Bahkan, bila ada seseorang yang berhasil menemukan celah kemanan di Windows 10 pada periode 5 Agustus hingga 5 Oktober 2015, Microsoft menjanjikan bonus tambahan selain hadiah utama US$ 100 ribu.
Di blog resminya pihak Microsoft menyebutkan, "Mempelajari teknik ekploitasi baru lebih awal memungkinkan Microsoft untuk meningkatkan keamanan dengan signifikan."
Advertisement
(dhi/isk)
Baca Juga