Liputan6.com, Tbilisi - Barcelona akhirnya sukses meraih trofi Piala Super Eropa 2015. Pedro Rodriguez menjadi pahlawan dengan mencetak gol pada babak perpanjangan waktu.
Laga langsung berjalan keras sejak wasit membunyikan peluitnya. Jose Antonio Reyes diganjal dari belakang oleh Javi Mascherano pada menit kedua dan membuat Sevilla mendapatkan tendangan bebas dekat dari kotak penalti.
Hasilnya, eksekusi dari Ever Banega membuat Ter Stegen mati langkah. Sevilla pun unggul cepat 1-0.
Tertinggal satu gol membuat Barcelona terus menekan Sevilla. Mereka mendapat tendangan bebas sedikit di luar kotak penalti setelah Luis Suarez dijatuhkan Grzegorz Krychowiak pada menit ketujuh.
Kesempatan itu tak disia-siakan oleh Lionel Messi. Eksekusi kaki kirinya menembus pojok kiri gawang Sevilla yang dikawal Beto. Kedudukan pun menjadi imbang 1-1.
Advertisement
Barcelona kembali punya peluang semenit kemudian. Namun Rafinha gagal menyambut umpan silang yang dilepaskan Ivan Rakitic.
Messi kembali membuat magisnya pada menit ke-15. Sekali lagi tendangan bebas kaki kirinya yang mengarah ke sudut kiri gawang tak bisa ditahan Beto. Barca pun unggul 2-1.
Pertandingan terus berjalan dengan tempo tinggi hingga menit ke-25. Tak jarang para pemain kedua klub terlibat benturan keras.
Barcelona sempat menambah gol pada menit ke-28. Namun gol yang diciptakan Suarez memanfaatkan umpan silang Jeremy Mathieu dianulir wasit.
Empat menit kemudian Dani Alves melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti. Namun bola tepat berada di pelukan Beto.
Barcelona menambah keunggulannya pada menit ke-44. Kali ini giliran Rafinha yang mencetak gol memanfaatkan umpan silang dari Suarez. Skor pun berakhir 3-1 untuk keunggulan Barca di babak pertama.
Babak Kedua
Barcelona tetap tampil menekan di babak kedua meski sudah unggul 3-1. Peluang pertama didapatkan Suarez meski tendangan striker Uruguay itu masih melambung jauh di atas gawang Sevilla.
Suarez akhirnya benar-benar mencetak gol pada menit ke-52. Ia memanfaatkan umpan terobosan dari Sergio Buquets setelah pemain Sevilla salah melakukan lemparan ke dalam. Skor pun menjauh menjadi 4-1.
Sevilla akhirnya memperkecil kedudukan pada menit ke-57. Jose Antonio Reyes sukses menyambut umpan silang Vitolo. Skor pun berubah menjadi 4-2
Laga semakin seru saat Sevilla mendapat penalti setelah Vitolo dilanggar Mathieu di kotak terlarang pada menit ke-70. Kevin Gameiro yang menjadi eksekutor sukses menjalankan tugasnya dengan baik dan membuat kedudukan menjadi 4-3.
Sevilla nyaris menyamakan kedudukan pada menit ke-73. Sayangnya umpan silang dari Banega gagal disambut Gameiro yang sudah berdiri bebas di dalam kotak penalti.
Serangan bertubi-tubi Sevilla akhirnya berbuah pada menit ke-81. Ciro Immobile yang baru masuk memberikan umpan silang mendatar dari sisi kanan pertahanan Barca yang langsung disambut Yevhen Konoplyanka. Skor pun berubah menjadi 4-4.
Meski kedua tim terus berganti melancarkan serangan, namun tidak ada gol tambahan tercipta. Laga pun berlanjut ke babak tambahan waktu 2x15 menit.
Kedua tim tidak menurunkan tempo pertandingan pada extra time. Namun skor juga tidak berubah pada babak pertama perpanjangan waktu.
Namun Pedro yang belakangan diisukan segera pindah ke MU menjadi pahlawan pada menit ke-115. Tendangan kerasnya memanfaatkan bola muntah sepakan Messi tidak mampu ditahan Beto. Kedudukan pun berubah menjadi 5-4.
Pertandingan semakin menjurus kasar pada babak tambahan waktu. Tak jarang konfrontasi terjadi antar pemain sehingga membuat wasit sempat menghentikan laga.
Namun usaha yang dilakukan Sevilla tidak membuahkan hasil hingga akhir pertandingan. Barca pun sukses membalas kekalahan di ajang yang sama tahun 2006 silam. (Vid / Ary)
Advertisement