Liputan6.com, Shenzhen - Meski belum secara resmi menggelar tahap komersialisasi, namun layanan 4G LTE Smartfren yang masih dalam proses trial sudah bisa dicicipi oleh sejumlah pengguna di kota-kota besar di Indonesia.
Berdasarkan hasil drive test yang dilakukan di Surabaya pada Juli 2015, kecepatan rata-rata layanan jaringan 4G LTE Smartfren berhasil menembus angka 20-30 Mbps untuk download dan 3-4 Mbps untuk upload.
Akan tetapi, menurut Head of Network Special Project Smartfren, Munir Syahda Prabowo, Kecepatan atau speed bukanlah segala-galanya. Stabilitas jaringan dan fungsi internet cepat yang ditawarkan layanan 4G LTE adalah hal yang terpenting.
"Sekarang kita melihatnya adu cepat, padahal yan terpenting bukan itu. Peruntukkannya yang terpenting. Kita harus mengedukasi masyarakat soal ini, kalau internetnya sudah cepat untuk apa?" Kata Munir di Shenzhen, China, Selasa (12/8/2015) waktu setempat.
Ia melanjutkan, "Trennya 4G LTE kan untuk video streaming. Nah, ini sebenarnya gak butuh speed cepat-cepat amat."
Untuk sebuah konten video HD, kata Munir, standarnya hanya membutuhkan speed di kisaran 2 Mbps. Yang terpenting adalah stabilitas jaringan yang ditawarkan.
Sebagai informasi, jaringan 4G LTE Smartfren berjalan di atas spektrum frekuensi 850 MHz dan 2.300 MHz.
Menariknya, Smartfren juga menggunakan dua teknologi 4G LTE berbeda di masing-masing frekuensi tersebut. Pertama, Smartfren menggunakan teknologi jaringan 4G LTE jenis FDD (Frequency Division Duplex) di spektrum frekuensi 850 MHz.
Sementara untuk frekuensi 2.300 MHz, Smartfren menggunakan teknologi TDD (Time Division Duplex).
(dhi/isk)
Smartfren: 4G LTE Bukan Sekadar Soal Kecepatan
`Kecepatan bukanlah segala-galanya. Stabilitas jaringan dan fungsi internet cepat yang ditawarkan layanan 4G LTE adalah hal yang terpenting'
diperbarui 13 Agu 2015, 10:32 WIBPerkembangan teknologi bergerak cepat, terlebih di bidang teknologi komunikasi. Pembahasan kali ini adalah teknologi 4G LTE di Indonesia.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Sate Kambing Bu Hj. Bejo, Kuliner yang Wajib Dicoba saat ke Solo
Kisah Kocak Sahabat Nabi yang Hendak Menipu Dajjal, Bikin Rasulullah Tersenyum
Tips Menghadapi Sidang Perceraian: Panduan Lengkap untuk Proses yang Sulit
Air Terjun Sendang Gile, Wisata Alam di Lombok Utara Memikat Pengunjung
Studi Ungkap Tanaman yang Dapat Atasi Limbah Mikroplastik
Masalah Terus Mendera, Sholat Tak Berdampak Positif jika Dilakukan Seperti Ini
Kekurangan Pengawas Madrasah, Kemenag Tak Segera Angkat Calon Yang Lulus Tes
Maruarar Sirait: Pemilih Nonmuslim Tinggalkan Pramono-Rano Karno karena Didukung Anies
Dikelola Kemenhut, TN Alas Purwo Dikenakan Tarif Nol Rupiah bagi Umat Hindu yang Beribadah di Pura Luhur Giri Salaka
Pengantin Menyesal Salah Pilih Vendor Dekorasi Pernikahan, Mengaku Tertipu Portofolio
Dugaan Korupsi di Bank Pemerintah, Kredit Modal Kerja Rp2 Miliar Digelapkan
Kisah Gus Maksum Sembuhkan Pemabuk Hanya dengan Sepucuk Surat, Karomah Wali