Baru Menjabat, Rizal Ramli Bakal Ubah Nama Kemenko Maritim

Rizal Ramli akan mengubah nama Kemenko Maritim, apa alasannya?

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 13 Agu 2015, 11:32 WIB
Rizal Ramli (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Baru menjabat sehari, Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman Rizal Ramli menyatakan akan segera mengubah nama kementerian yang dipimpinnya.

Rizal mengatakan akan mengubah Kementerian Koordinator (Kemenko) Kemaritiman menjadi Kemenko Maritim dan Sumber Daya.

Dia menuturkan, usulan tersebut telah mendapat restu dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Esensinya Kementerian ini diubah namanya. Presiden sudah setuju Menko Maritim dan Sumber Daya," kata dia Jakarta, Kamis (13/8/2015).

Alasannya, lanjut Rizal, karena kementerian yang dia pimpin memiliki cakupan yang luas. "Karena selain sektor perikanan maritim. Ada sektor pariwisata, perhubungan, ESDM, dan ada dua lagi nanti," katanya.

Dia mengatakan, dengan penggabungan ini diharapakan akan mempercepat kinerja. Utamanya, untuk menciptakan lapangan pekerjan dan nilai tambah.

Khusus untuk pariwisata, dia mengakui kondisinya kurang baik. Terlihat dari jumlah wisatawan yang masuk ke Indonesia.

"Sederhana, turis Indonesia hanya 6 juta. Padahal indah alamnya, pantainya, lautnya, hutannya tetapi kok bisa kalah dari Malaysia. Tempatnya terbatas bisa 20 juta orang, kok bisa Thailand 25 juta orang," jelasnya.

Maka, dari itu dia pun menargetkan 15 juta orang turis pada pemerintahan kali ini. "Apa policy-nya nanti kita diskusikan. Tapi arahnya benar budget APBN diutamakan untuk luar pulau Jawa," pungkas dia. (Amd/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya