Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak alasan mengapa Shah Rukh Khan dijuluki sebagai Raja Bollywood. Film Kuch-kuch Hota Hai mungkin adalah salah satu penyebabnya.
Film ini sukses menyandang predikat sebagai Film India terlaris di tahun 1998, serta menjadi film india pertama yang mampu menembus peringkat 10 besar di box office Inggris.
Advertisement
Sejak proses pembuatannya, Kuch kuch Hota Hai memang sudah menarik perhatian yang besar dari masyarakat India. Maklum, sepanjang lima tahun sebelum muncul, para penikmat film di sana sudah terlebih dahulu dibuat jatuh cinta oleh pasangan Shah Rukh Khan dan Kajol.
Keduanya diketahui telah bermain di tiga film besar, yaitu Baazigar (1993), Karan Arjun (1995), serta yang paling memorable, Dilwale Dulhania Le Jayenge di akhir tahun 1995.
Sekedar informasi, walaupun usianya kini sudah mencapai 20 tahun, film Dilwale Dulhania Le Jayenge masih tayang di bioskop Mumbai dan dengan kursi penonton yang tak pernah kosong.
Maka tidak heran, hingga saat ini banyak masyarakat India yang menganggap pertemuan Shah Rukh Khan dan Kajol di satu layar sebagai sebuah hal yang sakral. Dua bintang ini bahkan sampai punya adegan ikonik, yakni kejar-kejaran di sebuah kereta yang berjalan.
Nah, kembali ke film Kuch-kuch Hota hai, drama penuh airmata ini dibuka dengan persahabatan erat antara Anjali Sharma (Kajol) dan Rahul Khanna (Shah Rukh Khan) di sebuah kampus.
Anjali, yang karakternya tomboy, mulai menyadari pentingnya sosok Rahul setelah sahabatnya tersebut tergila-gila pada murid baru yang bernama Rani.
Sejak saat itu, tanpa disadari oleh Rahul, baik Anjali dan Rani sama-sama terjebak dalam cinta segitiga. Anjali lalu mengalah saat tahu Rahul sangat mencintai Rani. Ia kemudian memilih untuk pindah kampus dalam keadaan patah hati. Dan disitulah, adegan ikonik itu kembali terjadi.
Selain didukung dengan skenario yang menawan, kredit besar juga patut diberikan pada Jatin-Lalit di bagian soundtrack. Tak tanggung-tanggung, dari delapan lagu yang disuguhkan di film itu, hampir kesemuanya menjadi favorit penonton. Perpaduan lirik dan vokalnya juga sukses menempatkan album ini sebagai soundtrack film India terlaris yang pernah ada, setidaknya di tahun itu.
Filmnya sendiri juga sempat diadaptasi menjadi film animasi 3D berjudul Koochie Koochie Hota Hai di tahun 2012.
Setelah kemegahan Kuch-kuch Hota Hai berlalu, duet Shah Rukh Khan dan Kajol terbukti masih menjadi magnet besar di industri film Bollywood. Dua film terakhir mereka, Kabhie Kushi Kabhie Gam dan My Name Is Khan, berhasil mendominasi layar lebar India di masa perilisannya.
Kini, di akhir 2015, tepatnya pada 18 Desember nanti, Shah Rukh Khan dan Kajol kembali bersatu melalui film Dilwale. Kalau boleh sedikit memprediksi, film ini sekali lagi bakal membuktikan betapa magis dan ditunggunya persatuan keduanya di layar lebar.(Feb/Ade)