Liputan6.com, Malang - Pelatih Arema Cronus, Suharno, diduga sebelumnya juga pernah mengalami serangan jantung. Namun, serangan kali inilah yang merenggut nyawa pelatih kawakan ini.
General Manager Arema Cronus, Rudi Widodo, mengatakan, Suharno pernah mengalami gejala serupa beberapa saat sebelum kick off pertandingan persahabatan antara Arema melawan Persib Bandung pada 11 Agustus lalu.
“Saat itu kami semua menunggu beliau di kantor Arema untuk berangkat bersama menuju Stadion Kanjuruhan,” kata Rudi, Rabu (19/8/2015) malam di Malang, Jawa Timur.
Cukup lama ditunggu, Suharno justru menghubungi Rudi melalui telepon seluler. Suharno mengabarkan dirinya sedang muntah-muntah dan kondisinya lemas di sebuah jalan saat perjalanan dari rumahnya di kawasan Sengkaling menuju kantor Arema.
“Saat itu saya meminta beliau periksa ke dokter dan pulang istirahat saja di rumah, tak perlu memaksakan diri hadir di pertandingan. Apalagi itu kan hanya pertandingan persahabatan,” urai Rudi.
Namun, Suharno memaksakan diri tetap melanjutkan perjalanan dan berangkat bersama menuju Stadion Kanjuruhan Malang meskipun datang terlambat. Alasannya, Suharno enggan melewatkan pertandingan itu yang bertepatan dengan momen hari ulang tahun Arema ke 28.
"Mungkin saat itu sudah ada gejala serangan jantung, tapi beliau enggan istirahat dan memaksakan diri. Beliau meninggal chusnul khotimah karena sedang bekerja melatih Arema,” tandas Rudi.
Seluruh komponen Arema mulai dari pemain, tim pelatih, manajemen dan Aremania akan menghantar jenazah ke peristirahatan di sebuah tempat pemakaman umum di Blitar. Ini sesuai dengan permintaan pihak keluarga dan istri almarhum.(Zna/Ian)
Suharno Pernah Mengalami Gejala Serangan Jantung Saat HUT Arema
Suharno mengabarkan dirinya sedang muntah-muntah dan kondisinya lemas di sebuah jalan.
diperbarui 20 Agu 2015, 01:33 WIBPelatih Arema Cronus, Suharno, meninggal dunia akibat serangan jantung
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Itu Handbook: Panduan Lengkap untuk Memahami dan Memanfaatkan Buku Pegangan
Hand Out Adalah: Panduan Lengkap Penggunaan dalam Pembelajaran
Gap Year Adalah: Ketahui Kelebihan dan Kekurangannya Juga
Ayah Mahasiswa Unej yang Melompat dari Lantai 8 Gedung Kampus Ungkap Anaknya Sempat Kuliah di Kampus Islam Tapi Tidak Kuat
VIDEO: Diadang Dua Pengendara Motor, Kajari Keluarkan Senjata Api dan Ditembakkan ke atas
Fungsi Font Size dalam Desain dan Pengaturan Teks, Ketahui Tekniknya
Menag Ajak Masyarakat Jadikan Setiap Wilayah di Indonesia Kota Religi
Fungsi Font Color: Panduan Lengkap Penggunaan Warna Teks
Tak Mau Menghafal Al-Qur'an karena Takut Lupa dan Dosa, Iki Piye Gus?
Alasan OJK Terbitkan Aturan Pengawasan Perdagangan Kripto
Iran Cabut Larangan Akses WhatsApp dan Google Play
Makanan Sehat yang Aman untuk Penderita Kolesterol Tinggi, Mulai dari Sayuran hingga Kacang-Kacangan