Pelatih Bilbao Optimistis Kembali Bisa Kalahkan Barcelona

"Kita tahu sekarang bahwa kami bisa mengalahkan mereka," kata Ernesto Valverde.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 23 Agu 2015, 15:48 WIB
Espanyol's coach Ernesto Valverde speaks during a press conference at Luz Stadium in Lisbon, 11 April 2007. Espanyol will face 12 April Benfica for the UEFA Cup quarter-final second leg football match. AFP PHOTO/ FRANCISCO LEONG

Liputan6.com, Bilbao - Untuk kali ketiga dalam waktu 12 hari, Athletic Bilbao bakal menghadapi Barcelona. Dua laga sebelumnya terjadi di Piala Super Spanyol. Pada leg pertama, Bilbao menang telak 4-0 atas Barca di San Mames Barria, 15 Agustus silam. Tiga hari berselang, kedua tim bermain imbang 1-1 di Camp Nou. Bilbao pun berhak atas Piala Super Spanyol.

Kini, laga ketiga kembali digelar di San Mames, Minggu (23/8/2015) pukul 23.30 WIB. Pelatih Bilbao Ernesto Valverde mengatakan, menghadapi Barca di laga pembuka La Liga Spanyol 2015-16 akan sangat sulit. Namun, dukungan suporter akan menjadi kunci bagi timnya untuk kembali membuat kejutan atas peraih treble winners tahun lalu itu.

Athletic Bilbao vs Barcelona (Reuters/Vincent West)

"Para fans akan berada di belakang kami, akan ada suasana yang fantastis di San Mames, tapi itu adalah permainan yang sangat sulit bagi kami," ucapnya seperti dilansir media Spanyol, AS.

"Kami memiliki sebuah penghargaan besar minggu ini, tapi itu sudah di masa lalu. Kami harus berkonsentrasi pada saat ini untuk berpikir tentang masa depan."

Barca, tambah Valverde, akan bersemangat untuk membalas kekalahan 1-5 di Piala Super Spanyol. "Mereka bakal datang dengan penuh amarah karena kami memenangkan gelar juara itu. Mereka akan menjadi lebih menakutkan. Ketika Barcelona mempersiapkan dirinya dengan matang, mereka sangat menakutkan," kata Valverde.

Pemain Athletic Bilbao mengangkat trofi usai menang agregat atas Barcelona pada leg kedua Piala Super Spanyol di stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, (18/8/2015). Athletic Bilbao menang dengan agregat akhir 1-5. (REUTERS/Albert Gea)

Namun, pelatih berusia 51 tahun itu optimistis dengan peluang skuatnya mengalahkan Barca. "Kita tahu sekarang bahwa kami bisa mengalahkan mereka dan berapa banyak konsentrasi yang perlu kita lakukan itu," ujarnya.

"Mereka selalu bermain dengan intensitas tinggi. Itu saya harapkan dan itulah yang saya sukai, bahwa mereka tak melihat kami sebagai tim yang selalu mereka kalahkan di laga final. Jika mereka marah, mereka akan sangat berbahaya,” pungkasnya. (Bog/Ian)

Baca juga:

Piala Kemerdekaan dan Coreng Hitam Tim Transisi Kemenpora

Desain Logo Persebaya United 'Nyontek' Lambang Manchester United?

Apa Target PBR di Piala Presiden?

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya