Liputan6.com, London - Segmen sport utility vehicle (SUV) kini menjadi idola baru konsumen dunia. Begitu tingginya permintaan SUV mendorong Land Rover tergiur menggarap model compact crossover yang akan mengisi lini di atas Range Rover Evoque.
Dilansir Carscoops, Selasa (25/8/2015), alasan pabrikan otomotif Inggris ini menambah model adalah untuk mengisi ceruk pasar yang kini hanya dikuasai trio crossover asal ranah Jerman, antara lain BMW X1, Mercedes Benz GLA dan Audi Q3.
Advertisement
Permasalahannya adalah, Evoque dinilai memiliki ukuran yang kecil untuk bersaing dengan ketiga crossover tersebut.Sebagai perbandingan dengan dua crossover BMW, Evoque memiliki dimensi yang hampir setara dengan BMW X1. Namun demikian, harga jualnya mendekati harga X3 alias lebih tinggi dengan model sejenis di segmennya.
Di pasar Eropa, Land Rover menguasai pasar di segmen compact SUV dengan menempatkan Range Rover Evoque dalam posisi tiga besar, sedangkan model Discovery Sport berhasil memuncaki penjualan dengan mengalahkan Porsche Macan, BMW X4, dan Lexus LX. Adapun untuk Range Rover Sport berhasil menempati posisi kedua di segmen full-SUV dibawah BMW X5.
Sayangnya, pihak dewan direksi masih belum memberi sinyal hijau terhadap model ini untuk naik produksi. Berbekal catatan penjualan yang cukup baik di segmen SUV kompak dan full-SUV, model yang dipersiapkan ini diprediksi akan diterima konsumen, sekalipun agak terlambat saat dirilis.
(ysp/ian)
