Jemaah Calon Haji Asal Surabaya Meninggal di Pesawat

Jenazah Chamdanah Kalam Hasyim binti Kalam sudah dibawa pihak bandara AMMA Madinah menuju Rumah Sakit King Fahat Madinah dengan ambulans

oleh Wawan Isab Rubiyanto diperbarui 25 Agu 2015, 13:29 WIB
Jemaah haji dari Malaysia tidak mengalami hambatan visa. (Liputan6.com/Wawan Isab Rubiyanto)

Liputan6.com, Madinah Seorang jemaah calon haji asal Surabaya, Jawa Timur meninggal di dalam pesawat menuju Madinah, Arab Saudi. Dia adalah Chamdanah Kalam Hasyim binti Kalam.

Penanggung Jawab Medis Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Daerah Kerja Bandara Jeddah-Madinah dr Royani Nurrohman menjelaskan, almarhumah berusia 56 tahun itu terkena serangan jantung.

"Menurut keterangan awal dari dokter kloter, jemaah ini terkena serangan jantung. COD (certificate of death atau surat keterangan kematian) masih sedang dalam proses pembuatan sekarang," kata Royani di Madinah, Selasa (25/8/2015).

Chamdanah Kalam Hasyim binti Kalam (dok. PPIH Bandara)

Almarhumah beralamat di Dukuh Langkir Gang Masjid, Surabaya, lahir di Surabaya pada 30 Agustus 1959, bernomor paspor B1036525.

Jenazah Chamdanah Kalam Hasyim binti Kalam sudah dibawa pihak bandara AMMA Madinah menuju Rumah Sakit King Fahat Madinah dengan ambulans, untuk dilakukan proses administrasi. Almarhumah merupakan jemaah calon haji kedua asal tanah air yang meninggal pada musim haji tahun ini.

Pada Minggu 23 Agustus lalu, seorang jemaah haji asal Pacitan, Jawa Timur bernama Suparti binti Kasan Somin Kromoharjo meninggal di Hotel Mawwaddah Sofwat, Madinah, Arab Saudi. Suparti meninggal pukul 13.05 waktu setempat saat ingin bersiap menuju Masjid Nabawi untuk salat Arbain.

Hingga Selasa 25 Agustus, tercatat 1.300 jemaah dengan 25 kelompok terbang (kloter) tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdulaziz (AMMA) Madinah. Total yang akan tiba sebanyak 375 kloter. (Sss/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya