Liputan6.com, Jakarta - Wi-Fi sejatinya hanyalah sebuah gelombang radio, sehingga tak heran jika banyak hal yang bisa mengganggu stabilitasnya. Meskipun demikian, sinyal Wi-Fi yang kuat dapat memberi kinerja yang lebih cepat dan cakupan jarak yang lebih luas.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui posisi dan konfigurasi yang benar untuk router Anda agar kekuatan sinyalnya optimal. Berikut ini trik meningkatkan kekuatan sinyal Wi-Fi pad perangkat router seperti dikutip dari laman eHow.
Arahkan Antena ke Atas
Pada umumnya router memiliki antena fisik yang bisa disesuaikan arahnya. Tidak jarang, antena Wi-Fi justru diposisikan horizontal. Padahal, untuk mendapatkan sinyal yang maksimum, antena router harus diposisikan vertikal, tegak mengarah ke atas.
Jika router Anda kebetulan memiliki dua antena fisik, mengarahkannya ke dua arah yang berbeda, tidak akan meningkatkan kinerja router wi-fi Anda.
Advertisement
Posisikan Router dengan Baik
Pertimbangkan tempat di mana Anda meletakkan router Anda. Jika Anda memiliki rumah yang besar atau kantor, tempatkan router di tengah-tengah untuk memaksimalkan cakupan.
Jika Anda memosisikan router di salah satu ujung bangunan, Anda mungkin mendapat sinyal yang sangat jelek --atau bahkan tidak ada-- di ujung bangunan lainnya. Tapi, jika Anda sudah memosisikan router Anda di salah satu ujung rumah Anda, dan kekuatan sinyal di sisi lainnya baik-baik saja, Anda tidak perlu memindahkannya.
Untuk cakupan maksimum, router juga harus ditempatkan di tempat tinggi. Menempatkannya di lantai adalah pilihan terburuk. Karena itu, tempatkan di rak yang tinggi, jika memungkinkan.
Hindari Gangguan
Jangan letakkan router pada atau dekat benda logam besar, seperti rak logam atau lemari arsip. Benda-benda ini dapat memblokir sinyal. Logam atau dinding batu juga dapat memblokir Wi-Fi, sedangkan dinding kayu dan dinding plester tidak akan menimbulkan masalah.
Di samping itu, Anda juga mungkin bisa menyingkirkan sumber gangguan lainnya. Sebagai contoh, microwave oven, telepon nirkabel 2,4 GHz, dan monitor bayi 2,4 GHz, semuanya berpotensi mengganggu Wi-Fi dengan gelombang 2,4 GHz.
Jika Anda memiliki salah satu perangkat ini dalam satu garis lurus langsung antara laptop dan router, perangkat-perangkat tersebut dapat menyebabkan Wi-Fi Anda terputus. Bagaimana solusinya? Pindahkan salah satu atau semua perangkat tersebut, sehingga perangkat tersebut tidak lagi ada di antara laptop dan router.
Jika Anda mendapatkan gangguan dari telepon nirkabel, mungkin Anda sebaiknya perlu membeli telepon nirkabel 5,8 GHz yang lebih baru. Telepon nirkabel ini bekerja pada pita frekuensi yang berbeda dan tidak akan mengganggu Wi-Fi Anda.
Advertisement
Pilih Jaringan Wi-Fi Terbaik
Jika Anda berada di area dengan berbagai macam jaringan Wi-Fi, seperti kompleks apartemen, atau bahkan mungkin terhalang satu rumah dengan rumah tetangga Anda yang juga mempunyai jaringan Wi-Fi, maka ada kemungkinan jaringan Wi-Fi tetangga Anda menggangu jaringan Wi-Fi Anda.
Untuk meminimalisasi hal ini, jika memungkinkan, pindahkan router Anda menjauh dari Wi-Fi access point yang lain. Namun, hal terbaik yang bisa Anda lakukan adalah beralih ke Wi-Fi yang berbeda channel.
Anda dapat mengakses pilihan ini pada halaman pengaturan router di instruksi manual Anda. Tapi jika Anda tidak memiliki instruksi manual, Anda pasti dapat menemukan petunjuknya di internet.
Cari pilihan channel Wi-Fi di router antarmuka web dan ubah ke channel yang berbeda dengan gangguan yang sedikit. Mungkin butuh sedikit percobaan untuk menemukan yang terbaik, tapi Anda bisa mendapatkan bantuan untuk memilih channel Wi-Fi dengan menggunakan aplikasi Wi-Fi Analyzer untuk ponsel dan tablet Android, yang akan memantau jaringan Wi-Fi di dekat Anda dan menyarankan channel Wi-Fi terbaik bagi Anda. Sayangnya, aplikasi serupa tidak tersedia untuk iPhone atau iPad.
(why/dhi)
