Liputan6.com, Jakarta Mandra kini hanya bisa meratapi kesialan nasibnya yang sudah mendekam enam bulan di penjara karena terseret kasus kasus dugaan korupsi pengadaan program siap tayang di TVRI.
Belum lagi, ia masih harus menghadapi juru sita dari bank yang digunakan bintang 'Mandragade' untuk meminjam uang demi menyelesaikan produksi sinetron yang membutuhkan biaya tak sedikit.
Advertisement
Kini, komedian senior Betawi ini mengaku kalau dirinya sudah tak lagi memiliki harta benda yang bisa digunakannya untuk melunasi utang.
"Rumah zaman saya kerja waktu syuting Si Doel juga saya jual," beber Mandra usai menjalani sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta Selatan, Senin (31/8/2015).
Ditahannya Mandra juga membuat kondisi finansial keluarganya terpuruk. Menurut pengakuannya, selain aset seperti rumah yang terancam disita bank, Mandra tak memiliki harta selain utang yang menumpuk.
"Buat biaya sekolah anak saja saya nggak mampu lagi bayar," lanjut dia sembari meneteskan air mata. Mandra pun meminta agar pengadilan memberinya keadilan dalam melihat kasus korupsi yang saat ini tengah dialaminya.
"Saya cuma pengin minta keadilan seadil-adilnya. Ibaratnya orang lain yang makan cabe, tapi saya yang ngerasain pedasnya. Saya masuk penjara, sementara yang salah ongkang-ongkang kaki," keluh Mandra.(Gie/Mer)
