Liputan6.com, Jakarta - Seorang pekerja bangunan Asep Ginanjar ditemukan tewas bersimbah darah di dalam ruang belakang Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Gandaria Jakarta Selatan. Bangunan Gereja Advent memang sedang direnovasi, dan setiap malamnya ada pekerja bangunan harian yang menginap.
Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Riftazudin mengatakan, dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi tidak mendapati ponsel milik Asep, sehingga sementara ini Asep disimpulkan menjadi korban pencurian dengan kekerasan (curas).
"Keterangan saksi yang juga penjaga Aris Margono (37), korban tidur di lantai satu gereja, sementara saksi di lantai tiga, kamar pengurus. Sekitar pukul 03.30 WIB, saksi mendengar suara gaduh dan terdengar teriakan korban dan mengecek ke sumber suara," ujar Riftazudin di Mapolsek Kebayoran Lama, Jakarta, Senin (31/8/2015).
Masih menurut keterangan saksi Aris, kata Riftazudin, ia kemudian kembali ke kamar di lantai 3 karena ingin menyelamatkan diri. Lalu saat hendak menutup pintu kamar, ada 2 pria membawa senter memeriksa lantai tersebut.
"Kemudian saksi langsung berusaha menyelamatkan diri melalui jendela lantai 3 dan meminta tolong kepada pihak keamanan Perumahan Taman Gandaria," kata Riftazudin.
Setelah itu, petugas keamanan Perumahan Taman Gandaria melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kebayoran Lama. Polisi pun mengecek lokasi gereja dan mendapati pintu samping gereja sudah terbuka. Saksi Aris kemudian menyalakan lampu yang mati dan melihat korban Asep kaku tak bernyawa.
"Korban sudah dalam keadaan telentang di lantai dengan mulut di-lakban dan tewas," jelas Riftazudin.
Riftazudin mengatakan secara kasat mata terdapat 3 bekas tikaman benda tajam di perut Asep, 5 luka tusukan di punggung Asep, dan luka bacok masing-masing di bahu dan kepala Asep. Saat ini Tim Forensik RS. Fatmawati sedang melakukan proses autopsi terhadap jenazah korban Asep Ginanjar.
"Saat ini jenazah sedang diautopsi di (RS) Fatmawati dan rencananya jenazah akan dibawa pulang ke kampungnya," tutup Riftazudin. (Ron/Ans)
Kuli Bangunan Tewas Mengenaskan di Gereja Kebayoran Lama
"Korban sudah dalam keadaan telentang di lantai dengan mulut dilakban dan tewas," jelas Riftazudin.
diperbarui 31 Agu 2015, 22:03 WIBIlustrasi Pembunuhan (Liputan6.com/Johan Fatzry)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pimpin PBSI, Fadil Imran Terapkan Transformasi Modern Demi Kejayaan Bulu Tangkis Indonesia
Nenek Bisu 55 Tahun di Lampung Tewas Dibunuh Tetangga
Prabowo Siap Kirimkan Pasukan Penjaga Perdamaian PP ke Palestina
Capim KPK Fitroh Rohcahyanto Singgung soal Loyalitas saat Uji Kelayakan di DPR
Resep Jamu Tradisional Bahan Alami yang Ampuh Turunkan Kolesterol
Top 3 Berita Hari Ini: Dampak Pembaruan Rencana Pemakaman Raja Charles III pada Pangeran William
Realme GT 7 Pro Diluncurkan Secara Global, Punya Spek Gahar dengan Chip Snapdragon 8 Elite
Edy Rahmayadi dan Hasan Basri Sagala Komitmen Bangun Nias
Jokowi: Kenapa Saya Mendukung Ridwan Kamil? Karena Rekam Jejak
Rentan Konflik Agraria, Suswono Bakal Minta BUMD Bangun Hunian Tanpa Ambil Untung di Jakarta
Menjamu Arab Saudi di SUGBK, Timnas Indonesia Optimistis Raih Poin Penuh
Di Balik Sukses Basinga! The Musical, Art Director Bernice Nikki Ingin JICC Jadi Dermaga untuk Para Member