Liputan6.com, Jakarta - Dukungan kuat yang hadir pada Menteri BUMN Erick Thohir untuk maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) 2024 tidak terlepas dari penerimaan besar masyarakat. Erick Thohir dinilai sosok yang minim diterpa konflik politik.
Pengamat Politik Faisal Riza mengatakan, karakteristik kepemimpinan Erick Thohir menjadi satu hal yang sangat disukai banyak kalangan. Sebaliknya, sejumlah terobosan Menteri BUMN ini dianggap berdampak positif yang besar.
Advertisement
Atas dasar itu, dia menilai Erick Thohir sebagai figur yang sangat diterima di masyarakat. Erick tidak memiliki konflik baik secara horizontal maupun struktural dengan kalangan manapun.
“Erick Thohir figur yang tidak konfliktual. Dia figur yang tidak berkonflik. Jadi zero conflict,” kata Faisal Riza.
Didapuknya Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI juga semakin memberikan gambaran kuat bahwa mantan Presiden Inter Milan itu mendapat kepercayaan yang sangat besar dari masyarakat. Hal itu mengingat mayoritas masyarakat sangat menggemari olahraga kulit bundar ini.
Menurut Faisal, sepak bola juga mempunyai muatan politik yang cukup besar. “Dalam masuk PSSI melihat dari sini, pesta bola selain punya magnet hiburan tapi magnet politiknya kuat,” tutur dia.
Dia menilai, Erick Thohir sudah mengambil keputusan bagus maju di bursa Ketum PSSI. Kondisi tersebut turut diperkuat dengan niat tulus mantan Bos Inter Milan tersebut dalam membenahi persoalan persepakbolaan di Tanah Air.
“Jadi bola bisa menjadi pemersatu. Kalau ini bisa menjadi saran seperti itu, posisi Ketum PSSI menjadikan bola pemersatu, ini akan melengkapi portofolio beliau,” kata Faisal.
Erick Thohir Menguat di KIB
Menguatnya sosok Menteri BUMN Erick Thohir membuat Partai Amanat Nasional (PAN) konsisten memberikan dukungan maju sebagai calon wakil presiden (cawapres). Erick Thohir juga dinilai memiliki daya elektoral tinggi.
"PAN dianggap sebagai partai yang siap pasang badan untuk mendorong Erick sebagai cawapres di koalisinya," ujar Pengamat Politik Amir Faisal kepada wartawan, Selasa (7/3/2023).
Dia mengatakan, keseriusan PAN mengusung Erick Thohir cawapres sudah semakin terlihat. Hadirnya Erick Thohir dalam Rapat Koordinasi Nasional PAN kian membuat hal tersebut terwujud.
Karena itu membuat hubungan harmonis Erick Thohir dengan PAN makin mengental. Mantan presiden Inter Milan ini bahkan disodorkan PAN dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
"Jika dibaca dari sisi partai politik, selain PPP, Golkar, PAN juga tampak semakin serius mengarah pada sosok Erick Thohir," kata Amir.
Hal demikian lantaran adanya sejumlah alasan, dia mengungkapkan, hubungan kuat Erick Thohir tidak hanya pada PAN namun juga Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Dia memandang kedekatan erat Erick Thohir dengan PAN kian menguatkan sinergi antarkeduanya. Menjadikan PAN sebagai garda terdepan mendorong Erick Thohir ikut bertarung pada Pilpres mendatang.
Advertisement
