Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali dibuat geram oleh ulah mandor pekerja harian lepas (PHL). Pasalnya, masih ada sejumlah mandor yang 'menyunat' gaji PHL. Saking geramnya, Ahok pun akan mempolisikan para mandor tersebut.
"Ada di Dinas Kebersihan mereka PHL ini dipotong uangnya Rp 100 ribu. Ini kita lagi buat laporan agar bisa diproses ke polda dan jaksa," ungkap Ahok di Balaikota Jakarta, Selasa (1/9/2015).
Berdasar laporan yang diterimanya, pemotongan itu dilakukan oleh para mandor yang mempekerjakan PHL. Saat masih di bawah naungan swasta, para mandor ini yang mengkoordinasi pekerjaan para PHL.
"Dulu waktu dia di swasta digaji Rp 600-800 ribu, masih di bawah UMP. Terus bergabung dengan kita, nah putus kontrak (dengan swasta) kita gaji UMP," jelas Ahok.
Peluang inilah yang dimanfaatkan oleh para mandor. Dia pun mengancam akan memecat para mandor ini bila terus memangkas gaji PHL.
Mantan Bupati Belitung Timur tersebut curiga ada pegawai negeri sipil yang juga 'bermain' dalam kasus itu.
"Mandor-mandor itu manfaatin. Kalau enggak mau potong sama saya kamu enggak boleh kerja di sini. Orang kecil pasti takut, kasihan kan ya udah dipotong. Dia keliling dapetin. Mungkin ada nyetor juga ke atas kan. Saya curiga ke atas potong," imbuh Ahok.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa, kini Ahok memberlakukan sistem tanggung renteng. Artinya, bila ketahuan satu saja bermasalah tapi saling menutupi kesalahan, satu kelompok akan diberhentikan.
"Jadi mereka harus berani lapor juga. Trus enggak mau lapor kenapa? Karena banyak juga PHL yang malas. Dia sebenarnya enggak masuk, main potong-potongan. Begitu bagian enggak merata, dia teriak nih. Ini juga belum tentu orang jujur lho. Bisa juga dia orang yang memang enggak kerja sesuai wilayahnya," tegas Ahok.
Saat ini, dia tengah mengumpulkan bukti-bukti untuk membawa masalah ini ke ranah hukum. Dia tidak akan segan memenjarakan semua pihak termasuk PNS bila terbukti terlibat.
"Kita akan lapor polisi dan pemecatan," tandas Ahok. (Bob/Mut)
Ahok Geram Gaji Pekerja Harian Lepas Masih Disunat Mandor
Ahok tengah mengumpulkan bukti-bukti untuk membawa masalah pemotongan gaji PHL ke ranah hukum.
diperbarui 01 Sep 2015, 15:08 WIBKalau saja Ahok mengandalkan bus sebagai sarana transportasi ke mana saja, mungkin ini yang akan dia lakukan untuk menghadapi penumpang rese
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Prabowo: Saya Beri Peringatan, Tak Ada Toleransi untuk Korupsi
Wajib Tonton, Ini 10 Film Terseram Sepanjang Dekade
Amorim Akui Krisis Produktivitas Gol, Manchester United Terancam Masalah Besar di Lini Depan
Kisah Ajaib Gus Dur dan 3 Koper Berisi Uang Miliaran Rupiah
Rokok Ilegal Marak di NTT, Jalur Perbatasan Jadi Perhatian
Pakar Sebut Pilkada Jakarta 2024 Diprediksi Dua Putaran, Begini Analisisnya
Mengenal Suria Kartalegawa, Pribumi yang Menolak Kemerdekaan Indonesia
Manchester United Takkan Terburu-Buru dengan Leny Yoro
Fisikawan Ungkap Time Travel Bisa Tanpa Paradoks
Bolehkah Menggauli 2 Istri Bersama-sama dalam Satu Kamar, Bagaimana Pandangan Islam?
Manfaat Biji Ketumbar untuk Kesehatan, Fakta dan Bukti Ilmiah
Pindahnya Kandang Banteng dari Jawa Tengah ke Jakarta