Liputan6.com, Ankara - Setidaknya 12 warga Suriah yang mencoba masuk ke Yunani tewas tenggelam di perairan Turki ketika kapal yang mereka tumpangi karam.
Dilansir BBC, Kamis (3/9/2015), salah satu korban adalah seorang bocah laki-laki yang ditemukan polisi Turki di pantai. Foto bocah pilu tersebut memicu kemarahan masyarakat internasional.
Advertisement
Foto yang diterbitkan pertama kali oleh satu kantor berita Turki ini menjadi trending topic di seluruh dunia.
Ribuan imigran tewas sejak awal tahun ini dalam upaya memasuki Eropa melalui laut.
Menurut petugas penjaga pantai Turki, sekelompok imigran meninggalkan Turki melalui Semenanjung Bodrum menuju Pulau Kos di Yunani pada Rabu 2 September 2015 dini hari, namun 2 perahu yang mereka tumpangi karam tidak lama kemudian.
12 jenazah, termasuk 5 anak-anak ditemukan aparat keamanan Turki. Dari sekitar 23 orang yang berangkat ke Yunani, diperkirakan hanya 9 yang selamat. Beberapa di antaranya mengenakan pelampung dan berenang menuju pantai.
Harapan untuk menemukan korban selamat kini makin tipis.
Foto bocah yang meninggal dan tersapu ombak ke pantai di dekat Bodrum diterbitkan begitu beberapa jenazah ditemukan pada sekitar pukul 06.00 waktu setempat.
Bocah yang meninggal ini diketahui bernama Aylan. Saudara laki-lakinya, Galip yang berumur 5 tahun, dan ibunya, Rihan, meninggal dalam insiden ini. (Ali/Mvi)