Liputan6.com, Bengkulu - Kabut asap menyelimuti sebagian wilayah Kecamatan Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Jumat (4/9/2015). Kondisi itu memperpendek jarak pandang pengendara sepeda, mobil dan motor di jalan raya.
Kabut asap itu diduga berasal dari pembakaran sampah rumah tangga, bukan kebakaran hutan dan lahan gambut yang menyelimuti wilayah Kelurahan Koto Jaya, Kelurahan Pasar Mukomuko, Desa Ujung Padang, dan Kelurahan Bandar Ratu.
Advertisement
"Mulai pagi hari ini banyak kabut asap. Sebelumnya tidak ada kabut asap," kata warga Desa Ujung Padang Muklis seperti dikutip dari Antara.
Menurut bapak empat anak ini, karena sejak tiga minggu terakhir wilayah itu tidak diguyur turun sehingga terjadi kebakaran sedikit saja menimbulkan kabut asap.
Menurutnya, kabut asap yang menyelimuti wilayah itu baru berasal dari asap sisa kebakaran sampah rumah tangga. Bukan dari kebakaran lahan gambut.
"Kabut asap ini berasal dari pembakaran sampah rumah tangga. Kalau lahan gambut yang terbakar dampaknya kabut asap tidak hanya menyelimuti pada pagi hari saja, tetapi bisa sampai malam," ujar dia.
Muklis menuturkan, wilayah itu baru bisa terbebas dari kabut asap, setelah hujan. Kalau tidak, maka kebakaran sedikit saja wilayahnya dengan mudah diselimuti kabut asap.
Ia pun berharap, wilayahnya segera diguyur hujan agar terbebas dari kabut asap. (Tnt/Mut)