Dongkrak Kapasitas Penumpang, KCJ Tambah Gerbong Jadi 12

Anak usaha KAI tambah gerbong untuk dapat mengangkut 1,2 juta penumpang pada 2016.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 04 Sep 2015, 13:45 WIB
Seorang pekerja mengecek kesiapan gerbong kereta api di Balai Yasa, Manggarai, Jakarta, Rabu (1/7/2015). PT KAI menyiapkan 30 perjalanan kereta api tambahan untuk mengangkut para pemudik jelang Lebaran. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - PT KAI Commuter Jabodetabek selaku anak usaha PT KAI (Persero) akan menambah kapasitas angkut penumpangnya mulai minggu depan dengan mengganti rangkaian kereta dari yang sebelumnya hanya 10 gerbong menjadi 12 gerbong.

Direktur Utama PT KCJ, M Fadhil menegaskan upaya yang dilakukan ini merupakan inovasi perusahaan dalam rangka mencapai target mampu mengangkut 1,2 juta penumpang pada 2019.

"Dari empat kali uji coba yang kami lakukan kami sudah punya kesiapan untuk memulai mengoperasionalkan KRL dengan 12 gerbong dengan mebawa penumpang‎," kata Fadhil di kantor KCJ di Stasiun Juanda, Jakarta, Jumat (4/9/2015).

Fadhil menuturkan dengan penambahan gerbong tersebut diharapkan mampu meningkatkan kapasitas angkut penumpang‎. Dalam satu gerbong mampu mengangkut penumpang sekitar 200 penumpang.

Mengenai penambahannya, KJC tahun ini telah membeli 120 gerbong KRL dengan 54 nya saat ini sudah diterima oleh KCJ. Gerbong-gerbong baru ini nantinya akan dioperasikan untuk rangkaian KRL yang memiliki 12 gerbong tersebut.

"Untuk tahap pertama kami akan operasikan untuk relasi Jakarta Kota ke Bogor, karena di 70 persen penumpang di Stasiun Manggarai itu mayoritas dari Bogor," tegas Fadhil.

‎Nantinya penggantian rangkaian KRL dengan yang memiliki 12 gerbong tersebut akan terus ditingkatkan seiiring dengan kedetangan KRL yang telah dipesan. Sampai akhir tahun KCJ menargetkan mampu mengoperasikan 9 rangkaian KRL yang masing-masing memiliki 12 gerbong. (Yas/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya