Liputan6.com, Kudus - Audisi umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2015 telah memasuki babak grand final. Selama tiga hari, yakni dari 4-6 September 2015 para peserta akan kembali bersaing untuk terpilih ke dalam fase karantina.
Babak grand final digelar di GOR Djarum, Jati, Kudus, Jawa Tengah. Babak ini diikuti 141 peserta yang lolos dalam audisi di sembilan kota, yaitu Medan, Palembang, Jember, Balikpapan, Manado, Makassar, Tasikmalaya, Purwikerto, dan Kudus.
Untuk Kamis (4/9/2015) pagi, para peserta akan bertanding berdasarkan hasil undian. Sementara sorenya, mereka akan bertanding sesuai dengan permintaan para pelatih di PB Djarum.
Selain itu, para peserta akan dibagi sesuai kelompok umur dan permainannya akan diamati pelatih PB Djarum di masing-masing kelompok umur. "Kita akan memilih berdasarkan standar sesuai kriteria kita," kata pelatih kepala PB Djarum Fung Permadi.
"Untuk (pertandingan) pertama, akan diacak per kelompok umur, setelah itu sorenya game kedua berdasarkan request pelatih," tambahnya.
Pemilihan pemain, menurut Fung, akan disesuaikan dengan stok atlet yang ada di PB Djarum. Ia mencontohkan, karena banyak atlet Djarum yang lahir 2001, maka akan lebih banyak dipilih pemain kelahiran 2002 atau 2003. (Bog/ Vid)
Baca Juga:
Advertisement
Inovasi Baru, Serie B Italia Perkenalkan Kartu Hijau