Mengenal Aragon, Sirkuit Penjinak Valentino Rossi

Liputan6.com, Jakarta - Valentino Rossi boleh saja berstatus juara dunia tujuh kali Moto GP. Tahun ini, The Doctor pun berpeluang menyamai rekor juara dunia delapan kali milik Giacomo Agostini mengingat saat ini dia sedang memimpin klasemen pembalap sementara.

Namun, di balik kesuksesan itu, ada satu hal yang masih mengganjal. Ya, Rossi belum pernah finis di podium pertama setiap kali balapan di sirkuit Aragon sejak sirkuit itu dibuka pada 2009.

Rossi hanya pernah satu kali masuk podium yakni podium ketiga. Itu terjadi pada musim balap 2013 lalu.

Sirkuit Aragon sendiri masuk ke dalam kalender balap Moto GP pada 2010 menggantikan sirkuit Balatonring, Hungaria. Memiliki panjang total 5,1 kilometer dengan lebar 15 meter, sirkuit Aragon menyediakan 10 tikungan ke kiri dan tujuh tikungan ke kanan juga trek lurus sepanjang 968 meter.

Sirkuit ini dibangun oleh arsitek asal Jerman, Hermann Tilke. Pada tahun debutnya di Moto GP, sirkuit yang terletak di kota Aragon, 90 kilometer sebelah timur kota Zaragoza ini langsung mendapat penghargaan IRTA Best grand Prix of the Year.

Eks pembalap Honda, Casey Stoner menjadi pembalap tersukses di sirkuit ini dengan memenangkan balapan sebanyak dua kali disusul Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.

Pada musim balap tahun ini, sirkuit Aragon didapuk menggelar seri balapan ke-15 pada 27 September akhir bulan ini. (Fie/Ary)

Baca Juga:
Berdasar Sejarah, Rossi akan Juara Dunia dengan Unggul 22 Poin
Kekalahan 0-15 Warnai Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Asia
Grand Final Audisi Umum Djarum Bulu Tangkis Dimulai