Liputan6.com, Singapura - Mencicipi Porsche 911 Carrera GTS jadi misi utama Liputan6.com saat menginjakkan kaki di Singapura. Dengan label `GTS`, tentu mobil menjanjikan performa tak bisa dianggap enteng, mengingat label ini merujuk pada model balap ciptaan Porsche.
Selasa 8 September 2015, cuaca cerah mendukung kegiatan `Media Regional: 911 Carrera GTS Test Drive`. Untuk mengenal langsung karakteristik mobil anyar ini, Porsche Asia Pasifik punya skenario khusus. Sebuah rute sejauh 147 km diharapkan memberikan pengalaman tersendiri mengendarai keluarga 911, yang jadi model ikonik pabrikan Jerman ini.
Tepat pukul 09.00 waktu Singapura, seorang instruktur Porsche memberikan sejumlah penjelasan. Karl Dawuralla namanya.
Seperti disebutkan sebelumnya, sesi test drive ini melakoni rute sejauh 147 km, dan mengitari Singapura. Ia menjelaskan gambaran kondisi jalan, hingga aspek keselamatan. Dan yang terpenting, peserta tidak diindahkan untuk mengabadikan kegiatan.
911 Carrera GTS kelir merah sudah terparkir di area lobi hotel. Selain warnanya yang mentereng, mobil ini punya aksen yang menonjol pada velg, spion, lampu berlatar gelap, emblem GTS berwarna hitam dop.
Untuk interiornya, baluran kulit Alcantara membangun nuansa premium di kabin. Tak luput, aksen berupa jahitan benang merah yang ada pada door trim, dashboard, dan jok turut dibuat senada dengan warna bodi menguatkan kesan sporti.
Bersama seorang pewarta media online, Liputan6.com memutuskan untuk mengambil kendali kemudi untuk menuju check point pertama (Parkroyal menuju Old Upper Thomson Road) dengan berbekal fitur GPS yang ada pada mobil.
Posisi duduknya bisa dibilang sangat pas-pasan untuk pengemudi dengan tinggi 175 ke atas. Akses ke kursi kemudi perlu sedikit pengorbanan. Maklum ini kan mobil sport. Desain jok dengan headrest berlogo `GTS` yang menyatu sangat ergonomis.
Porsche 911 Carrera GTS sebetulnya punya dua kursi penumpang di belakang. Cukup menggeser dan menekuk kursi baris depan, maka Anda bisa memuat rekan di belakang. Namun, lagi-lagi akses untuk itu perlu pengorbanan, belum lagi bila harus duduk di kursi belakang. Rekomendasinya, mobil ini cuma dua orang di depan.
Pengendalian dan performa
Jujur, untuk menyesuaikan dengan karakter 911 Carrera GTS tak perlu waktu lama. Pengendaliannya menyenangkan. Seperti halnya mobil sport yang didedikasikan untuk memiliki kemampuan `lari`, suspensinya dibuat sedikit kaku dan bisa diatur lebih kaku dengan rekomendasi mode berkendara Sport atau Sport Plus.
Memasuki Old Upper Thomson, kami diminta untuk menjajal jalanan sejauh 7,5 km dan memasuki sebuah arena yang merupakan sirkuit jalanan untuk Singapore Grand Prix. Kesenangan berkendara 911 Carrera GTS sangat terasa di sini. Jalurnya yang tidak terlalu besar dengan kombinasi tanjakan, tikungan, dan turunan memberikan pengalaman yang mengasyikkan. Satu putaran berlalu dan lanjut ke tujuan berikutnya, NSRCC Kranji Santuary Gold Course.
Sesampainya di destinasi yang merupakan lapangan golf, kami beristirahat dan mengambil beberapa gambar mobil. Setelah itu, perjalan dilanjutkan menuju Prive Grill, untuk makan siang.
Nah, saat menuju lokasi makan siang, Liputan6.com mencoba nakal dengan memindahkan mode berkendara di Sport dan menekan tombol suspensi. Saat melaju di jalan lurus, gas ditekan penuh dan memainkan paddle shift. Performanya galak dan ditambah raungan dari knalpot sungguh memacu adrenalin.
Di atas kertas, 911 Carrera GTS ini menggunakan mesin yang sama dengan Carrera S, yaitu, 3,8 liter flat-six. Namun dengan ubahan yang dilakukan, mesin pada GTS punya tenaga yang lebih besar, yakni 430 Tk.
Kami nyaris menambrak truk. Untung pakemnya rem menyelamatkan kami. Untuk kecepatan maksimumnya, bisa dicapai 151 km/jam. Andai saja jalanan lebih lengang dan tak ada bayang-bayang ditilang.
Adapun, Porsche mengklaim, 911 Carrera GTS memiliki kemampuan akselerasi 0-100 km/jam dalam 4 detik dengan kecepatan maksimum di atas 300 km/jam.
Singkat cerita, enam rute sudah dilahap. Porsche 911 Carrera GTS memang membuktikan janjinya sebagai mobil yang nyaman dikendarai namun tak menyisihkan performa mumpuni. Bisa dibilang, mobil ini tepat didapuk sebagai mobil untuk kebutuhan harian.
Dengan diundangan sejumlah pewarta dari dalam negeri untuk mencicipi 911 Carrera GTS ini, kemungkinan Porsche Indonesia bakal memboyong model ini ke Indonesia. Jadi patut ditunggu!
Spesifikasi 911 Carrera GTS
Mesin : Water-cooled six-cylinder flat engine, 3,800 cc
Rasio kompresi : 12.5:1
Output : 430 Tk pada 7,500 rpm
Torsi : 440 Nm pada 5,750 rpm
Power output per liter : 113.2 hp/l (83.2 kW/l)
Transmisi : Seven-speed dual clutch transmission (PDK) with controlled
rear locking differential and PTV Plus.
Dimensi mobil ;
Panjang 4,509 mm
Lebar 1,852 mm
Tinggi 1,295 mm
Wheelbase 2,450 mm
Top speed : 306 (304) km/h
Akselerasi
0 – 100 km/h : 4.4 (4.0) detik
0 – 60 mph 4.2 (3.8) detik
0 – 200 km/h 14.3 (13.5) detik
(gst/sts)
Plesir Bersama Porsche 911 Carrera GTS di Singapura, Nih Rasanya
Porsche 911 Carrera GTS yang menjanjikan performa mumpuni dites di Singapura. Berikut ulasannya.
diperbarui 09 Sep 2015, 11:07 WIBPorsche 911 Carrera GTS yang menjanjikan performa mumpuni dites di Singapura. Berikut ulasannya.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Ajaib Gus Dur dan 3 Koper Berisi Uang Miliaran Rupiah
Rokok Ilegal Marak di NTT, Jalur Perbatasan Jadi Perhatian
Pakar Sebut Pilkada Jakarta 2024 Diprediksi Dua Putaran, Begini Analisisnya
Mengenal Suria Kartalegawa, Pribumi yang Menolak Kemerdekaan Indonesia
Manchester United Takkan Terburu-Buru dengan Leny Yoro
Fisikawan Ungkap Time Travel Bisa Tanpa Paradoks
Bolehkah Menggauli 2 Istri Bersama-sama dalam Satu Kamar, Bagaimana Pandangan Islam?
Manfaat Biji Ketumbar untuk Kesehatan, Fakta dan Bukti Ilmiah
Pindahnya Kandang Banteng dari Jawa Tengah ke Jakarta
3 Striker Alternatif Incaran Manchester United karena Sulitnya Boyong Gyokeres
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Warisan Seni yang Sarat Makna
Cara Mudah Menurunkan Kolesterol dengan Kebiasaan Sehari-hari