Liputan6.com, Jakarta Beberapa wanita terkadang harus menahan rasa nyeri yang sangat saat menstruasi. Sampai-sampai aktivitas sehari-hari terganggu. Demi mengatasi rasa sakit, minum obat pereda rasa nyeri pun dilakukan. Tapi amankah hal ini?
"Saat rasa nyeri tak tertahankan saat menstruasi, tidak apa-apa mengonsumsi obat pereda nyeri karena hanya beberapa hari," terang dokter spesialis anestesi Dwi Pantja Wibowo dalam acara Pfizer Press Circle di Jakarta pada Selasa (8/9/2015).
Advertisement
Selain mengonsumsi obat pereda nyeri, rasa sakit saat menstruasi bisa juga diatasi dengan melakukan terapi.
Namun dokter Pantja mengingatkan untuk memperhatikan rasa nyeri yang terjadi. Jika rasa nyeri haid semakin sakit setiap bulannya ada baiknya untuk konsultasi ke dokter spesialis obstetri dan ginekolog. Rasa nyeri yang meningkat saat menstruasi bisa jadi tanda endometriosis.
