Kenapa Maskot Asian Games 2018 Belum Jadi?

Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) XXXII baru saja dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu (9/9) siang tadi.

oleh Risa Kosasih diperbarui 09 Sep 2015, 22:39 WIB
Logo Asian Games 2018 resmi diluncurkan pada peringatan Haornas ke-32.

Liputan6.com, Jakarta - Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) XXXII baru saja dilaksanakan di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu (9/9) siang tadi. Dibuka dengan lantunan lagu kebangsaan Indonesia Raya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi juga melakukan peresmian logo Asian Games 2018.

Indonesia akan menjadi tuan rumah pesta olahraga se-Asian yang telah memasuki edisi ke-18 dan dua kota yakni Jakarta dan Palembang didapuk sebagai city host. Namun, pengenalan logo Asian Games belum dibarengi dengan peluncuran maskot ajang multievent tersebut.

"Maskot sedang kita pikirkan karena ini baru soft launching. Peresmian logonya nanti bersama Bapak Presiden, juga setelah kami kembali dari Turkmenistan," kata Menpora Imam Nahrawi.

Pertemuan dengan Dewan Olimpiade Asia (OCA) dengan Kemenpora memang dijadwalkan pada 11 September mendatang. Agenda utamanya adalah persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018.

Instruksi Presiden (Inpres) terkait Asian Games 2018 juga masih ditunggu. 14 kementerian dalam Kabinet Indonesia Indonesia Hebat (KIH) berburu dengan waktu untuk pengadaan beberapa venue khususnya dan persiapan Asian Games umumnya.

Inpres diperlukan karena Komplek Olahraga Gelora Bung Karno (GBK) memerlukan peremajaan. Bahkan, renovasi total untuk venue cabang olahraga akuatik sangat diperlukan.

"Setelah ini kami juga mendorong untuk percepatan keluarnya Inpres agar seluruh kementerian dan lembaga mempercepat penganggarannya, kinerjanya. Mungkin maksimal bulan November sudah ada," pungkasnya. (Def/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya