Liputan6.com, Ashbourne - Relawan Taman Victoria dihubungi oleh warga di Ashbourne, Melbourne sembilan hari lalu. Mereka menemukan seekor kangguru yang terluka. Luka yang dideritanya itu tidak biasa, melainkan sebuah anak panah yang menancap di kepalanya.
Setelah berhasil ditangkap pada Rabu 9 September malam, Spot si kangguru, berhasil dioperasi dan dalam keadaan sehat.
Advertisement
"Kini, Spot telah sembuh dan tinggal di tempat penampungan sementara, dia hewan lembut besar yang indah," kata Helen Round, petugas Taman Victoria seperti dikutip dari ABC Australia Kamis (10/9/2015).
"Penduduk Ashbourne benar-benar patah hati melihat kangguru remaja ini terluka kena anak panah,"
Round mengatakan saat tim penyelamat datang, mereka tak mampu menembakkan suntikan obat bius dalam jarak 30 meter. Butuh waktu 9 hari untuk mendekatinya
"Kami tidak bisa menangkapnya, pasangan saya -- salah seorang penyelamat hewan, yang dipekerjakan oleh 'Wildlife Victoria' mencoba untuk menangkap Spot, tapi kangguru di lokasi dalam kondisi siaga tinggi dan kami tidak bisa mendapatkannya dalam jarak cukup dekat," jelas Round.
"Spot mengalami trauma. Hampir mustahil untuk didekati."
Akhirnya, setelah berhari-hari mencoba membidiknya, pada Rabu 9 September pukul 20.00 Spot berhasil ditembak bius.
"Kami segera melarikan Spot ke Rumah Sakit Hewan Lort Smith dan pukul 22.30 ia menjalani operasi oleh staf yang yang baik hati di sana," kata Round.
"Kami benar-benar khawatir karena panah itu tidak bergerak, seperti sudah menempel di kulit. Jadi kami berkesimpulan, panah tersebut tembus ke tengkoraknya. Tapi untungnya anak panah hanya menembus telinga dekat tulang rawannya."
Dr Russell Harrison, dari Rumah Sakit Hewan Lort Smith, mengatakan kanguru itu "sangat beruntung" panahnya tidak menancap di tengkorak.
"Dokter hewan kami berhasil memindahkan panah tersebut. Lukanya telah kami obati," kata Harrison.
"Setelah terbangun, kami berikan Spot obat penghilang rasa sakit dan antibiotik. Ini adalah keajaiban bahwa panah tidak membunuh kanguru itu, atau melakukan kerusakan permanen," tambahnya lagi
Kangguru kini pulih. Spot untuk sementara tingga di sebuah penampungan satwa liar di Kilmore, di mana ia akan tinggal selama enam minggu untuk diobservasi oleh tim dokter hewan.
"Dia punya kesempatan hidup. Hewan yang sehat besar dan kuat, mengingat cideranya yang cukup parah," katanya.
"Aku hanya berdoa dia bisa pulih dan kami bisa membawanya kembali ke keluarganya. Kangguru hidup dalam struktur keluarga yang kompleks dan kawanannya pasti akan merasa kehilangan dan mereka pasti membutuhkannya," tutup Dr Harrison. (Rie/Rcy)