Liputan6.com, Jakarta Ajang Dangdut Academy menjadi salah satu acara televisi favorit pemirsa di Tanah Air. Selain minat penonton yang tinggi, acara D'Academy sendiri juga sangat diminati bagi para calon Academia. Ribuan calon penyanyi berdatangan mengikuti audisi di kotanya masing-masing, namun hanya beberapa orang saja yang terpilih dan masuk karantina.
Advertisement
Salah satu dari ribuan calon peserta tersebut adalah Danang, yang berhasil menjadi juara dua di ajang D'Academy 2. Dan ternyata, Danang memiliki rahasia kenapa dia bisa lolos pada tahap audisi.
"Kalau hanya bernyanyi lagu dangdut mah semua yang ikut audisi bisa. Dari sekian banyak peserta, nyanyinya dangdut lagi, dangdut lagi. Tapi kalau lagu berbahasa Inggris dinyanyikan dangdut kan beda. Saat audisi aku bernyanyi lagu Barat irama dangdut," kata Danang saat berkunjung ke redaksi Liputan6.com di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Rabu (9/9/2015).
Usut punya usut, keikutsertaan Danang dalam audisi D'Academy 2 ternyata ditentang oleh ayahnya. Sang ayah menginginkan Danang menjadi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), bukan seorang penyanyi.
"Dulu aku nggak boleh ikut D'Academy sama bapak karena aku sedang tes CPNS, dan sedang tahap akhir protokol kepresidenan. Seharusnya aku kerja di Sesneg (Sekertaris Negara). Aku waktu itu sudah bolak-balik Jakarta, sudah di depan mata padahal (jadi PNS), dan ini kan pilihan aku," ujar Danang D'Academy. (Fac/fei)
