Liputan6.com, Bandung - Persebaya United akhirnya menemani Persib Bandung sebagai wakil Grup A Piala Presiden 2015 yang lolos ke babak delapan besar setelah berhasil mengalakan Persiba Balikpapan dengan skor 4-1.
Pedro Javier menjadi mimpi buruk bagi tim berjuluk Beruang Madu. Ia mencetak empat gol yang bersarang di gawang Persiba dalam laga yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis (10/9/2015).
Pelatih Persibaya United, Ibnu Grahan menyebut strategi yang diterapkannya berhasil dengan baik. Pola 4-4-2 berjalan sesuai dengan yang diharapkannya.
"Syukur alhamdulillah kita memenangkan pertandingan dengan skor 4-1. Kita memotivasi agar main frontal dan cetak gol," kata Ibnu.
"Dengan formasi 4-4-2 dan dua orang striker, kita memanfaatkan sayap seperti Siswanto dan Ilham Udin dengan bola crossing. Alhamdulillah berjalan baik karena di sana ada Pedro."
"Persebaya main dari kaki ke kaki kadang kombinasi long pass berjalan baik. Saya percaya pemain muda tadi bermain cukup baik dengan senior. Siswanto bermain bagus dan Octavia Dutra dia juga bermain bagus, selain Pedro," tuturnya.
Ibnu menegaskan anak asuhnya telah memberikan yang terbaik dan termotivasi untuk bisa lolos kebabak selanjutnya. "Setelah dalam dua laga kita bermain kurang baik sekarang ada kemajuan. Karena kita harus memenangkan pertandingan, pemain termotivasi. Kita tidak ingin terpengaruh tim lain, yang penting mengamankan diri kita sendiri, demi Persebaya," ucapnya. (Jnp/Ary)
Baca Juga
Advertisement
Madrid Akan Jual Ronaldo ke PSG
