Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Anang Iskandar menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Dia bertemu dengan seluruh pimpinan lembaga antikorupsi tersebut.
"Saya hadir di sini merupakan perlambang kerja sama lebih bagus. Ditemui lengkap tadi, dalam rangka membangun sinergitas lah," ujar Anang Iskandar di gedung KPK, Jakarta, Jumat (11/9/2015).
Mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) ini berharap, Polri bisa menjalin hubungan yang harmonis dengan KPK serta secara tegas berkomitmen perang melawan korupsi.
"Di mana penegakan hukum korupsi bisa lebih bagus lah," kata Anang.
Alumni Akademi Kepolisian angkatan 1982 itu enggan menjelaskan secara detail, apakah kedatangannya ke KPK terkait salah satu perkara korupsi yang tengah diusut lembaganya. Termasuk, kasus dugaan korupsi PT Pelindo II.
"Iya masih dalam proses, pokoknya sekarang masih dalam proses," pungkas Anang Iskandar.
Sebelumnya Polri menggelar rotasi terhadap para perwiranya. Komjen Pol Anang Iskandar menggantikan Budi Waseso sebagai Kabareskrim Polri. Sedangkan Budi Waseso menjadi Kepala BNN menggantikan Anang Iskandar.
Salah satu Pelaksana Tugas Pimpinan KPK Indriyanto Seno Adji mengatakan, lembaganya berharap hubungan dengan kepolisian, khususnya Bareskrim Polri semakin harmonis.
"Harapannya adalah adanya integrasi tetap terjalin di antara KPK dengan Polri maupun Kejaksaan untuk penanganan kasus-kasus korupsi," ujar Indriyanto Seno Adji saat dikonfirmasi, Senin 7 September 2015. (Mvi/Ndy)
Advertisement
