Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) angkat bicara soal ancaman penyerangan kantor Kedutaan Jepang di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Ancaman yang datangnya dari kelompok radikal ISIS.
Menurut Juru Bicara Kemlu Arrmanatha Nasir, pihak Jepang sudah mengetahui ancaman tersebut. Pemerintah Indonesia pun memastikan keamanan setiap perwakilan asing dan misi diplomatik di Tanah Air.
Advertisement
"Dalam kaitan adanya ancaman (kepada Kedutaan Jepang) yang ada di seluruh dunia, pastinya akan menjadi perhatian pihak keamanan," ujar pria yang kerap di sapa Tata ini, di kantor Kemlu, Jumat (11/9/2015).
"(Pihak keamanan) akan segera berkoordinasi dengan Kedutaan Jepang," tegas dia.
Tata menambahkan, untuk masalah pengamanan, setiap kedutaan berbeda level pengamanannya. Perbedaan itu tergantung seberapa besar ancaman yang datang.
"Untuk semua perwakilan asing yang ada di Indonesia, kita bertanggung jawab untuk memastikan kemanannya, dan tingkat kemanan tersebut berbeda beda dari hari ke hari dan juga dari kedutaan ke kedutaan, tergantung pada tingkat threat level," jelas dia.
"Kami saat ini belum mengetahui secara detail mengenai tingkat ancaman yang diterima oleh kedutaan Jepang, kami juga baru mendapatkan informasi tadi pagi sebelum turun ke sini kita baru tanya kepada pihak konsuler (Jepang) kita terkait ancaman ini," pungkas Tata. (Tnt/Yus)
