Citizen6, Jakarta Jumat Sore 11 September, Mekah dilanda hujan lebat serta angin kencang. Mekah tengah mempersiapkan ibadah tahunan muslim, ibadah haji. Wajar kiranya beberapa alat berat tampak di beberapa tempat. Seperti di sisi timur Masjidil Haram.
Siapa sangka, hujan lebat serta angin kencang tersebut membuat sebuah crane jatuh. Sebuah crane merah besar, jatuh melalui atap mesjid. Peristiwa yang tak dinyana tersebut terjadi sekitar pukul 17.23 waktu setempat.
Advertisement
Setidaknya 107 orang tewas, sedangkan 230 lainnya luka-luka. Duka mengalir dari berbagai penjuru dunia. Termasuk dari para netizen di Indonesia.
Pantauan Citizen6, di Twitter sendiri #PrayForMakkah menduduki trending topic pertama di Indonesia, serta posisi kedua di dunia. Berbagai ucapan bela sungkawa, serta doa dilantunkan oleh netizen.
Setidaknya 34 calon haji Indonesia menjadi korban musibah tersebut. Dua orang calon haji, yakni Ibu Masnauli Hasibuan dari kloter 09 Medan (KNO 09) dan Iti Rasti Darmin dari Kloter JKS 23 meninggal dunia. Sedangkan 32 jamaah lainnya mengalami luka ringan dan berat.
"Kita doakan yang meninggal khusnul khotimah, dan yang luka-luka bisa wukuf dan menjadi haji yang mabrur," ujar Fidiansjah, Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia di Mekah. (sul)
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Punya cerita menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6