Zulkifli Hasan: Masuknya PAN ke Kabinet Tergantung Presiden

Namun, Zulkifli Hasan menegaskan yang harus dilakukan PAN saat ini adalah mengurusi persoalan rakyat.

oleh Liputan6 diperbarui 12 Sep 2015, 12:24 WIB
Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan meberikan keterangan pers terkait bergabungnya Partai Amanat Nasional dengan pemerintah di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (2/9/2015). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Gorontalo - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan mengatakan bahwa posisi menteri untuk kader PAN dalam Kabinet Kerja sepenuhnya tergantung Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

"Perombakan kabinet itu tergantung Presiden, bertambah atau masuknya PAN, tergantung Presiden," ujar Zulkifli di Gorontalo, Sabtu (12/9/2015).

Menurut dia, yang harus dilakukan PAN saat ini adalah mengurusi persoalan rakyat. "Banyak persoalan rakyat yang harus dituntaskan dan hal itu lebih penting bagi partai ini," tegas Zulkifli.

Pria yang juga menjabat Ketua MPR ini tiba di Gorontalo pukul 10.40 Wita didampingi Sekjen DPP PAN Edi Suparno dan ketua harian partai tersebut, termasuk Wakil Ketua Umum Hanafi Rais.

Ia dijadwalkan membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN IV Provinsi Gorontalo yang akan dibuka pukul 13.00 Wita di Hotel Maqna.

Dari Bandara Djalaluddin Gorontalo, Zulkifli yang disambut ratusan kader PAN langsung menuju Universitas Gorontalo menghadiri undangan makan siang bersama.

Ketua DPD PAN Kabupaten Gorontalo Anas Yusuf mengaku optimistis penyelenggaraan Muswil yang agenda utamanya adalah pemilihan Ketua DPW PAN periode 2015-2020 akan berjalan lancar dan aman. (Ant/Ado/Ali)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya