Sekolah di Cina Terapkan Meditasi Sebagai Pengganti Tidur Siang

Program meditasi percontohan di sekolah Shishan Shuben, di Guangdong, Cina ini sontak mendapat beragam respons negatif orang tua murid.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 13 Sep 2015, 12:05 WIB
Program meditasi percontohan di sekolah Shishan Shuben, di Guangdong, Cina ini sontak mendapat beragam respons negatif orang tua murid.

Citizen6, Cina Kebanyakan orang akan setuju bahwa waktu tidur siang sangat baik untuk anak-anak dan penerapan di Taman Kanak-kanak (TK). Namun, sebuah sekolah di Cina baru-baru ini mendapat kritikan karena mencoba mengganti tidur siang dengan meditasi.

Dilansir Odditycentral pada Minggu (13/9/2015), program meditasi percontohan di sekolah Shishan Shuben, di Guangdong, Cina ini sontak mendapat beragam respons negatif orang tua murid, seperti menentang ide meditasi tersebut.

 

Odditycentral.com

Ketika sekolah dimulai pada semester baru, masing-masing siswa akan diberi selembar koran untuk duduk. Lalu mereka akan menonton sebuah video tutorial tentang cara bermeditasi yang diperagakan oleh kepala sekolah, Wu.

Odditycentral.com

Niat Kepala Sekolah Wu memberikan yang terbaik untuk siswa-siswanya ternyata tak berjalan dengan mulus. Pasalnya, banyak anak-anak didiknya malah tertidur saat melakukan meditasi.

"Saya berfikir bahwa anak-anak tidak nyaman dan aman tidur di tempat tidur berbingkai logam di asrama dengan ventilasi yang buruk di sekolah, makannya saya memutuskan untuk beralih ke meditasi sebagai gantinya," jelas Wu. (ul/kw)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Punya cerita menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

 

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya