Liputan6.com, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan, ada sejumlah hal utama yang akan dibahas dalam Musyawarah Nasional (Munas) ke-4 kali ini, di antaranya pengesahan pengurus DPP PKS periode 2015-2020.
"Agenda utama adalah pengesahan pengurus DPP PKS periode 2015-2020," kata Sohibul di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta Timur, Minggu (13/9/2015).
Advertisement
Menurut dia, Munas PKS juga akan membahas arah kebijakan partai dalam menghadapi kancah politik, mulai dari tingkat nasional hingga daerah. Hasil Munas itu akan dijadikan panduan oleh pengurus PKS selama 5 tahun ke depan.
"Setelah ini kita akan breakdown hasil kebijakan Munas menjadi agenda-agenda partai," kata Sohibul.
Kebijakan partai dalam menentukan arah koalisi juga akan dibahas dalam Munas ini. Sohibul menyatakan, PKS akan tetap loyal bersama Koalisi Merah Putih (KMP) meskipun telah berganti kepemimpinan.
"Strategi berkoalisi dan persoalan koalisi juga akan kita bahas. Kita tetap konsisten di KMP, kita akan rawat koalisi yang sudah ada sejak awal," tegas dia.
Meski rekan sekoalisinya, Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengubah haluan menjadi partai pendukung pemerintah, Sohibul menegaskan pihaknya memilih konsisten di jalur oposisi. Baginya, berada di dalam pemerintahan sama mulianya dengan di luar pemerintah.
"Kami pakai istilah oposisi loyal. Kami loyal terhadap pemerintah selama kebijakannya pro-rakyat. Mindset kita sebagai bangsa harus dibiasakan dengan posisi di luar dan di dalam pemerintahan ini," tandas Sohibul. (Ado/Ali)
