Liputan6.com, Jakarta Nyeri merupakan keluhan tersering seseorang saat datang berobat ke dokter. Menurut data dari Institute of Medicine of The National Academies, ada 100 juta penduduk Amerika Serikat yang mengalami nyeri setiap tahunnya.
Angka ini jauh melampaui jumlah penderita diabetes, penyakit jantung koroner, dan kanker dijadikan satu (kurang lebih 61 juta penderita per tahun).
Advertisement
Meski di Indonesia belum ada data pasti mengenai nyeri, namun menurut pakar nyeri dari Klinik Nyeri dan Tulang Belakang Jakarta, dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS mengatakan, kasus terbanyak yang dialami masyarakat yang datang ke tempatnya adalah nyeri pinggang.
"Nyeri pinggang merupakan kasus nyeri tersering dialami. Keluhan ini paling sering dijumpai setelah sakit kepala," katanya, ditulis Senin (14/9/2015).
Mahdian menerangkan, 80 persen orang dewasa akan mengalaminya, 90 persen akan membaik dalam 6 minggu, 5 persen akan membaik dalam 3 bulan dan 5 persen perlu pengobatan intensif.
"Masalahnya, jumlah ini akan meningkat seiring meningkatnya usia. Apalagi 1 persen nyeri menjalar ke kaki atau tangan dan 1-3 persen terjadi penekanan saraf oleh bantalan tulang," pungkasnya.