Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akan mengurangi impor baja yang digunakan untuk jembatan di seluruh Indonesia. Produsen baja dalam negeri akan diutamakan dalam pembangunan jembatan.
"Kami menginginkan agar industri dalam negeri tumbuh, tentu dalam rangka pembangunan yang dilakukan Kementerian PU seperti jembatan, kami inginkan agar besi-besi baja menggunakan produk dalam negeri," kata Menteri Perindustrian Saleh Husin, di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (15/9/2015).
Saat ini impor baja masih sebesar 60 persen, karena produksi dalam negeri sendiri belum mencukupi. Namun, pemerintah berjanji akan meningkatkan produksi dalam negeri menjadi 80 persen.
PT Krakatau Steel sendiri sebagai produsen baja menyanggupi hal tersebut. Dirut Krakatau Steel Sukandar mengatakan dalam 1 tahun produksinya bisa mencapai 3,9 juta ton.
Sementara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan untuk 2015 dibutuhkan 1,8 juta ton baja untuk jembatan. "Kita akan beli 100 jembatan gantung untuk anak-anak sekolah," tutur Basuki.
Desain BPPT
Basuki juga mengatakan desain dari jembatan nantinya akan dibuat oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Hal ini baru mulai berlaku untuk pembangunan jembatan pada 2016. "Kami bersama BPPT akan desain jembatan standar," ujar Basuki.
Setelah rampung, lanjut Basuki, desain akan diserahkan pada pabrik yang dipilih. Kemudian, jembatan ini akan dibangun secara massal, seperti tabung gas.
"Kemudian kita serahkan ke pabrikan untuk dibuat jembatan sesuai standar yang didesain BPPT. Kemudian nanti pasangnya di mana sehingga bisa massal, seperti pembuatan tabung gas dulu," kata Basuki. "Waktu yang diperlukan lebih dikit pelaksanaan. Dengan demikian cost lebih murah," timpal Saleh Husin. (Silvanus Alvin/Gdn)
Pemerintah Kurangi Impor Baja
Desain jembatan akan dilakukan oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).
diperbarui 15 Sep 2015, 19:16 WIBJembatan-terowongan unik Denmark-Swedia
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kisah Umar bin Abdullah Memerdekakan Budak yang Pura-Pura Sholat, Diceritakan Gus Baha
Alasan Warga Palembang Pilih Golput, Lokasi Jauh Hingga Dapat Serangan Fajar
Maksimalkan Produktivitas dengan Laptop Tipis Premium ASUS Zenbook S 14 UX5406
Megawati Sampaikan Sikap PDIP soal Hasil Pilkada 2024: Jaga Suara dan Kumpulkan Bukti Intimidasi Aparatur Negara
Perusahaan Ini Bakal Bangun PLTA Cibuni 3 dan Cimandiri 3 di Sukabumi
Prospek Makin Cerah, Bali Jadi Destinasi Investasi Properti Populer di Asia
Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha 4 Rakaat, Jadi Amalan Pembuka Rezeki
Mendag Budi Lepas Ekspor Produk Kerajinan Bantul Senilai Rp2 Miliar
SukkhaCitta hingga BeeMe Raih Local Heroes Brand 2024, Apresiasi bagi Jenama Lokal yang Menginspirasi
Daftar Lengkap Peserta BWF World Tour Finals 2024, Indonesia Berapa Wakil?
VIDEO: Praperadilan Tom Lembong Ditolak, Kasus Korupsi Impor Gula Berlanjut!
Hasil Hitung Cepat SMRC Pilkada Jakarta 100%: RK-Suswono 38,8%, Dharma-Kun 10,17%, Pramono-Rano 51,03%