Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan Nila F Moeloek mengatakan penelitian dan pengembangan (litbang) kesehatan harus terus diintensifkan guna mewujudkan kemandirian bangsa.
"Untuk mendapatkan produk informasi dan inovasi yang valid di bidang kesehatan, memerlukan penelitian dan pengembangan yang terjaga mutunya secara ilmiah maupun etik," kata Menkes Nila Moeloek di Jakarta, Selasa.
Advertisement
Dia menjelaskan, beberapa penyakit telah diamanahkan secara global untuk dikendalikan diantaranya TB, malaria dan HIV.
"Sehubungan hal tersebut diperlukan penelitian untuk meneliti dan mengembangkan produk untuk deteksi, pencegahan dan penyembuhan dalam rangka mengatasi penyakit tersebut," katanya.
Sejak tahun 2012, Indonesia telah memulai pendekatan penelitian serta pengembangan produk melalui konsorsium riset yang melibatkan akademisi hingga institusi penelitian dan industri.
"Salah satu contohnya adalah pengembangan bahan baku obat malaria artemisinin dari tanaman artemisia annua," katanya.
Dewasa ini, kata dia, obat pengendalian malaria masih diimpor dari luar negeri. Oleh karena itu, Kemenkes tengah melakukan terobosan untuk mewujudkan kemandirian dalam penyediaan artemisinin.