Jemaah Kloter Awal Diminta Kemasi Barang Sebelum Puncak Haji

Jemaah yang diberangkatkan pada kloter awal harus segera bersiap untuk kembali ke Tanah Air.

oleh Nadya Isnaeni diperbarui 16 Sep 2015, 06:37 WIB
penyakit pernapasan juga dapat menjadi ancaman saat melaksanakan ibadah haji.

Liputan6.com, Jakarta - Fase kedatangan jemaah haji di Mekah akan berakhir pada Kamis 17 September 2015 mendatang. Mereka akan segera menghadapi ibadah puncak haji, yakni wukuf di Arafah pada Rabu 23 September 2015 dan menginap di Muzdalifah serta Mina.

Setelah itu, jemaah yang diberangkatkan pada kloter awal harus segera bersiap untuk kembali ke Tanah Air.

Kepala Seksi Kedatangan dan Pemulangan Jemaah Haji Kementerian Agama M Ismail Aini menjelaskan, jemaah yang akan pulang pada kesempatan pertama sudah harus melakukan persiapan sejak sekarang. Hal ini khususnya terkait penimbangan barang bagasi.

"Penimbangan bagasi untuk persiapan kepulangan jemaah kloter awal sudah akan mulai dilakukan pada Kamis, 17 September 2015 ini," jelas Ismail kepada Tim Media Center Haji (MCH) Daker Mekah, seperti dikutip Liputan6.com dari laman Kemenag.go.id, Rabu (16/9/2015).

Menurut Ismail, penimbangan dilakukan lebih awal karena jadwal penerbangan jemaah haji kloter-kloter awal ke Tanah Air sudah akan dilakukan pada Senin 28 September 2015.

Sementara proses puncak haji bagi jemaah yang akan melakukan nafar awal baru selesai pada Sabtu 26 September 2015.

"Penimbangan bagasi harus dilakukan sejak awal untuk memperhitungkan kemacetan pengiriman barang ke Jeddah," tutur Ismail.

"Distribusi barang, tidak mungkin dilakukan mendekati puncak haji karena kemacetan yang tidak bisa dihindari. Karenanya, pengiriman barang bagasi untuk jemaah yang akan pulang pada kloter awal dilakukan sebelum puncak Arafah," imbuh dia.

Ismail menuturkan, barang bagasi jemaah yang telah ditimbang akan dibawa ke Madinatul Hujjaj, Jeddah. Jelang keberangkatan, barang-barang itu akan di X-Ray di sana, sehari sebelum terbang dibawa ke bandara untuk disiapkan dalam bagasi pesawat.

Ismail mengatakan, penimbangan akan diberlakukan pada 14 kloter pertama. Sepuluh kloter akan pulang ke Tanah Air pada Minggu 28 September 2015, sedang empat kloter lainnya akan pulang pada Senin 29 September 2015 siang. (Ndy/Ans)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya